Pedro Goncalves: Calon Penerus Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes di Man United
INDOSPORT.COM – Manchester United nampak tak akan berhenti meneruskan tradisi mengangkut bakat-bakat dari Portugal, terutama dari klub Sporting CP. Usai memboyong Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes, kini Setan Merah tengah berusah mendatangkan Pedro Goncalves.
Pedro Goncalves menjadi buruan anyar Man United di bursa transfer musim panas 2021 mendatang. Hal ini tak lepas dari kiprah sang pemain bersama raksasa Portugal, Sporting CP atau Sporting Lisbon.
Pedro menjadi salah satu pemain yang paling menonjol di kubu Sporting CP musim ini di mana di Liga NOS Portugal, tim berjuluk Leoes ini merajai puncak klasemen semetara.
Hebatnya, Sporting CP belum terkalahkan dalam 23 laga yang telah dijalani. Torehan ini tentu kian mendekatkan Leoes ke gelar juara pertamanya sejak tahun 2002 lalu.
Peran Pedro Goncalves di balik kedigdayaan Sporting CP di Liga NOS Portugal tak bisa dipandang sebelah mata. Ia menjadi top skor dengan torehan 15 gol. Wajar jika Manchester United tertarik dengan pemain berusia 22 tahun tersebut.
Ketertarikan Man United terhadap Pedro sendiri juga tak lepas dari fakta bahwa Setan Merah memiliki sejarah apik dengan bakat-bakat dari Portugal.
Sebut saja di 2003 silam ada Cristiano Ronaldo yang diboyong ke Old Trafford, lalu teranyar ada Bruno Fernandes. Uniknya, kedua pemain ini sama-sama berasal dari Sporting CP sebelum membela Man United.
Jika mengingat sejarah itu, Man United pun ingin sekali lagi mencoba peruntungan dengan mendatangkan Pedro yang saat ini juga berseragam Sporting CP.
Lalu, siapakah sosok Pedro Goncalves? Kualitas apa yang ia miliki sehingga Manchester United tertarik dan yakin bahwa dirinya mampu meneruskan sejarah apik seperti saat memboyong Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes dari Sporting CP?
1. Kualitas Pedro Goncalves
Berdasarkan fakta di atas bahwa dirinya berstatus top skor sementara Liga NOS Portugal, Pedro Goncalves bisa dikatakan sebagai bomber jempolan.
Namun, Pedro bukanlah penyerang murni. Malahan sejatinya dia adalah winger kanan dan juga bisa dimainkan sebagai gelandang serang bernomor 10.
Dengan kenyataan tersebut, Pedro bisa dikatakan menjadi alternatif Man United yang ngebet mendatangkan Jadon Sancho. Kebetulan juga, Setan Merah tengah mencari winger kanan yang biasa ditempati Mason Greenwood dan Daniel James secara bergantian.
Pedro merupakan target istimewa baik secara harga maupun secara kualitas. Inilah alasan mengapa Man United tertarik mendatangkannya dan meneruskan sejarah apiknya bersama jebolan Sporting CP.
Bila dibandingkan pendahulunya, Bruno Fernandes, apa yang dibuat Pedro musim ini untuk Sporting CP jauh lebih menarik bagi Man United.
Secara gol, baik Pedro dan Fernandes tak punya perbedaan yang begitu jauh di mana Pedro mampu mencetak 15 gol di liga sedangkan Fernandes mencetak 16 gol. Di sini Fernandes unggul mengingat perbedaan kualitas antara kedua liga.
Namun, Pedro mencetak 15 golnya berasal dari Open Play sedangkan Fernandes setengah dari 16 golnya di liga musim ini berasal dari titik putih.
Bisa dikatakan, Pedro adalah murni pencetak gol. Fakta ini sendiri senada dengan catatan di mana sebagai winger kanan, Pedro bukanlah pemain yang andal dalam mengkreasikan peluang untuk rekannya melainkan sebagai pemain yang andal dalam mencari ruang untuk mencetak gol.
Alhasil, ia bisa menjadi pendulang gol dari lini kedua saat Man United memainkan formasi 4-2-3-1 dan meringankan beban Fernandes untuk menjadi kreator murni ketimbang lumbung gol Setan Merah.
Transfer Pedro pun akan melengkapi apa yang menjadi kekurangan Man United sejauh ini di lini depan, yakni pemain yang bisa menciptakan gol melalui situasi Open Play layaknya sosok Diogo Jota bagi Liverpool yang kerap masuk ke area lawan dan andal dalam mencari celah untuk menciptakan peluang bagi dirinya sendiri.
Kesimpulannya, Man United bisa dikatakan bodoh jika tak segera mengamankan tanda tangan Pedro Goncalves. Pasalnya, duetnya bersama Bruno Fernandes akan membuat lini serang Setan Merah jauh lebih berbahaya daripada yang sebelumnya.