Jadi Prioritas Utama, Arema FC Sudah Terbiasa dengan Protokol Kesehatan

INDOSPORT.COM - Gelandang Hanif Sjahbandi menuturkan bahwa rekan setimnya di Arema FC sudah terbiasa menjalankan protokol kesehatan sejak memulai kembali aktivitas di lapangan hijau menjelang rencana lanjutan Liga 1 2020 tahun lalu.
 
Artinya, Arema FC sudah menerapkan aturan kesehatan berskala prioritas itu sejak jauh-jauh hari sebelum berlaga di turnamen pramusim Liga 1 bertajuk Piala Menpora 2021.
 
Sehingga, mereka tak terlalu kaget dengan penerapan protokol kesehatan yang kali ini lebih ketat, seperti menjalani Swab Test Antigen secara berkala, membatasi mobilitas, hingga berada pada satu tempat bersama tim lain di Grup A.

"Kami tak bermasalah dengan protokol kesehatan karena sebelumnya kami memang sudah menjalankannya sehari-hari," kata Hanif Sjahbandi, Rabu (24/3/21).

"Bedanya, mungkin kali ini kami ada dalam situasi kompetisi. Persiapan kami juga tidak terlalu terganggu," cetus gelandang Arema FC berusia 25 tahun tersebut.

Sebelumnya, Arema FC tak luput dari protokol kesehatan yang dilakukan secara intensif saat menggelar persiapan di Malang. Tim medis selalu konsisten menggelar Rapid maupun Swab Test, hingga rutin menyemprotkan disinfektan setiap kali menggelar program latihan.

1. Akses Terbatas

Seiring hal itu, Hanif Sjahbandi juga merasa tidak terganggu dengan proteksi ketat dari segi kesehatan. Bahkan, aktivitas mereka sangat dibatasi untuk seminimal mungkin berada di luar penginapan.

Jika sebelumnya anggota tim Singo Edan bebas beraktivitas di luar lapangan hijau, tapi tidak untuk kali ini. Panitia turnamen bahkan memproteksi kesehatan secara maksimal dengan menempatkan empat tim penghuni Grup A Piala Menpora di penginapan yang sama.

"Kami berada satu hotel dengan tim lain dan persiapan Arema FC tidak terganggu. Inilah yang harus kita jaga bersama-sama, yaitu menghindari kerumunan dan membatasi diri," pungkas Hanif.