Bedah Kualitas Dario Sarmiento, 'The New Messi' yang Pilih Gabung Manchester City
INDOSPORT.COM - Manchester City dikabarkan selangkah lagi mendapatkan ‘The New Messi’ bernama Dario Sarmiento berkat campur tangan dari mantan bintang Manchester United, Juan Sebastian Veron, di bursa transfer.
Sosok The New Messi atau beberapa pihak menyebutnya sebagai Mini Messi itu adalah Dario Sarmiento, wonderkid Argentina berusia 17 tahun yang saat ini tercatat membela Estudiantes.
Sarmiento menjadi target transfer Man City usai klub Inggris itu dipastikan gagal merekrut Lionel Messi yang memutuskan untuk bertahan di Barcelona setidaknya hingga kontraknya pada bulan Juni tahun 2021 mendatang.
Kini Manchester City kabarnya segera mendatangkan Sarmiento. Dilansir dari Sun Sport, klub rupanya sudah menyepakati transfer senilai 17 juta pounds atau setara dengan Rp326 miliar.
Kabar ini juga dikonfirmasi langsung oleh pakar sepak bola Amerika Selatan, Tim Vickery, yang mengklaim kesepakatan hampir selesai setelah Juan Sebastian Veron, selaku presiden Estudiantes turun tangan.
Disebutkan oleh Vickery, Veron sangat tergiur dengan angka yang ditawarkan Man City untuk membeli pemainnya itu. Meski begitu, Man City belum bisa menikmati jasa Sarmiento sebelum sang pemain berusia 18 tahun pada Maret 2021 mendatang.
Memiliki tinggi yang hanya sekitar 167 cm, sosok Sarmiento memang mengingatkan kita akan Lionel Messi semasa masih muda dulu. Sama seperti seniornya itu, Sarmiento juga gemar ‘berdansa’, melewati lawan-lawannya dengan dribel dominan kaki kiri.
Seperti apa kualitas sesungguhnya dari seorang Dario Sarmiento sampai-sampai klub sepenting Manchester City kesengsem? Berikut ulasannya.
1. Bedah Kualitas Dario Sarmiento
Dario Sarmiento sendiri baru melakoni debut bersama tim senior Estudiantes pada musim 2019/20 kemarin dalam laga kontra Huracan di ajang Liga Argentina. Total dirinya tampil sebanyak 6 kali di semua kompetisi sepanjang musim lalu.
Dario Sarmiento berhasil membuat Alejandro Sabella, pelatih legendaris Argentina ‘berlutut’ dan memuji dirinya setinggi langit. Sabella yang juga merupakan legenda Estudiantes ini menyatakan jika Sarmiento akan menjadi bintang Argentina di masa depan.
Lahir di dekat Kota La Plata, Dario Sarmiento mengawali kariernya di klub junior Estudiantes. Adalah sang tetangga, Rodrigo Fuentes, yang menemukan bakat Dario dan mendorongnya untuk berkarier di dunia sepak bola di usia enam tahun.
Fuentes yang juga merupakan pemain liga kasta kelima Argentina kala itu akhirnya mampu meyakinkan Estudiantes untuk menyeleksi Dario kecil. Penampilan Dario memang pantas untuk mendapatkan apresiasi.
Dario Sarmiento terus menimba ilmu di Estudiantes dan tampil menonjol di antara rekan-rekannya sebagai seorang sayap kanan. Pada usia 16 tahun, ia berhasil debut di tim utama Estudiantes yang kala itu dilatih oleh eks pemain Barca, Gabriel Milito.
Keberhasilan Dario tembus di tim utama pada usia 16 tahun memasukkan namanya di buku rekor klub sebagai pemain termuda kedua yang pernah turun ke lapangan berseragam Estudiantes.
Hanya butuh waktu lima hari setelah debut, Dario sudah memberikan assist untuk rekannya, Nahuel Estevez, di ajang Piala Argentina. Dari situ, Dario pun semakin meroket.
Di usianya yang masih 18 tahun, Dario Sarmiento total telah mencatatkan 21 penampilan di tim senior Estudiantes. Catatan itu pun diyakini bakal bertamabah seiring semakin matangnya penampilan Dario.
Sebagai seorang Argentina, Dario Sarmiento bahkan dijuluki The New Messi. Julukkan itu didapat karena ia memiliki gaya dan visi bermain mirip sang megabintang.
Tak hanya kuat di kaki kiri, ia juga mahir dalam melakukan dribel. Layaknya Messi, bola seakan begitu lekat menempel di kaki Dario.
Sebagai seorang penyerang sayap, ia memiliki kemampuan membaca permainan yang bagus. Dario memiliki spesialisasi dalam umpan-umpan diagonal.
Namun, meski memiliki skill tinggi, jalan Dario Sarmiento untuk menjadi pemain bintang dunia masih cukup terjal. Apalagi jika ia sampai disandingkan dengan legenda sepanjang masa Argentina, Lionel Messi. Akankah klub Manchester City mampu membantu Dario mencapai puncak kariernya?