Sentralisasi Liga 1, Pelatih MU Sepakat Demi Kesehatan Bersama

INDOSPORT.COM - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan menyatakan sepakat atas rencana PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru yang hendak melakukan sentralisasi jadwal kompetisi Liga 1 musim 2021.

Sebagaimana diketahui, rencana itu sudah dihembuskan PSSI maupun LIB dalam pekan ini. Yaitu dengan masih mempertimbangkan situasi dan kondisi tanah air yang masih diliputi masa pandemi Covid-19.

Opsi itu pun sebenarnya sudah hampir terlaksana, saat Liga 1 musim 2020 lalu hendak dilanjutkan. Yaitu dengan memusatkan semua markas tim-tim luar Jawa ke Yogyakarta, dengan tetap mengusung format kompetisi penuh.

Rencana itu pun disambut baik oleh Rahmad Darmawan. Lantaran pertimbangan utamanya tetap sama, yaitu demi menjaga kesehatan bersama.

"Menurut kami, ini wajar, supaya seluruh masyarakat Indonesia sehat semua.," bilang RD, sapaan karib pelatih sekaligus manajer tim di Madura United itu pada Jumat (30/04/21).

RD lantas mencontohkan, bagaimana Piala Menpora 2021 lalu berjalan cukup lancar, kendati seluruh perangkat pertandingan menjalani tahap protokol kesehatan yang sangat ketat.

"Dan untuk menyelaraskan dengan semua program dari pemerintah. Karena (semua tim) sangat mematuhi prokes," sambung dia.

1. Kebijakan yang Adil

Atas rencana sentralisasi itu, RD pun berharap akan ada kebijakan yang adil bagi seluruh tim. Terutama bagi tim-tim asal luar Jawa, yang mesti bermain jauh dari publik asalnya.

Mengacu pada perkembangan terakhir, PSSI dan LIB sendiri sudah mematok estimasi periode waktu untuk kompetisi Liga 1 direncanakan bergulir 9 bulan, mulai Juli 2021 hingga Maret 2022 mendatang.

"Mungkin ada kebijakan dari pihak terkait supaya tim yang dari luar Jawa tidak merasa dirugikan. Melihat Indonesia ini sangat luas," tandas RD.