Sebagai Interisti, Pebulutangkis Vittinghus Ikut Rayakan Gelar Juara Inter Milan
INDOSPORT.COM – Pebulutangkis asal Demark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus, ikut merayakan keberhasilan Inter Milan yang meraih gelar juara Serie A Italia musim ini.
Hans-Kristian Vittinghus rupanya adalah seorang Interisti, atau pendukung setia Inter Milan. Dia pun turut senang karena tim kesayangannya berhasil memenangkan gelar Scudetto untuk pertama kalinya dalam 11 tahun.
Rasa bahagia dan bangga melihat Inter Milan memenangkan gelar ditumpahkan Vittinghus melalui akun resminya di Twitter, Senin (03/05/21).
Pebulutangkis peringkat 20 dunia itu mengunggah ulang postingan Inter Milan yang berselebrasi gelar juara dengan menambahkan beberapa emoji cinta dan perayaan.
Cuitan Vittinghus ini pun mendapatkan balasan dari legenda Denmark, Mathias Boe, yang kini menjadi pelatih ganda putra untuk tim bulutangkis India.
“Selamat, saya pikir Inter membutuhkan waktu 8- 10 tahun lagi sebelum meraih gelar. Jadi nikmatilah,” tulis Mathias Boe.
Kepastian Inter Milan memenangkan gelar juara Serie A Italia musim ini didapat setelah Atalanta gagal menang melawan Sassuolo pada laga Minggu (03/05/21) malam.
I Nerazzurri merengkuh gelar ke-19 mereka sepanjang sejarah di bawah asuhan Antonio Conte.
Inter Milan memang tampil impresif musim ini. Setelah sempat tersendat di awal-awal musim, penampilan Romelu Lukaku dkk seperti tidak terhenti.
1. Pencapaian Inter Milan Musim Ini
Padahal, di pertengahan musim mereka sempat ketinggalan dari rival sekota, AC Milan. Namun, sejak pekan ke-17 hingga 34, Inter tampil tidak terkalahkan dengan meraih 14 kemenangan dan 4 hasil imbang.
Pencapaian anak asuh Antonio Conte jelas sulit ditandingi seiring dengan melempemnya penampilan para rival seperti AC Milan dan Juventus. Inter pun sudah memastikan gelar scudetto mereka yang ke-19 pada pekan ke-34 cukup dengan raihan 82 poin.
Di sisi lain, Vittinghus gagal memperebutkan gelar juara pada penampilannya di Kejuaraan Eropa. Dirinya terhenti di babak semifinal usai dikalahkan oleh Anders Antonsen lewat permainan dua set 14-21, 17-21.