PSG Kolaps Lagi di Liga Champions, Ramalan Arsene Wenger Jadi Nyata

INDOSPORT.COM - Ramalan eks pelatih Arsenal, Arsene Wenger, mengenai runtuhnya PSG dari Manchester City di semifinal Liga Champions menjadi kenyataan.

Seperti diketahui, dalam pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions melawan Manchester City, Rabu (5/5/2021) dini hari WIB, PSG kembali melakukan tindakan bodoh.

Karena frustrasi tertinggal 0-1 oleh gol Riyad Mahrez pada menit ke-11, winger PSG bernama Angel Di Maria, terlibat insiden dengan gelandang Manchester City, Fernandinho.

Angel Di Maria meluapkan emosinya dengan menginjak kaki Fernandinho secara sengaja. Wasit yang melihat sikap tidak terpuji itu pun langsung memberikan kartu merah untuk Di Maria pada menit ke-69.

Tindakan ini sama ketika PSG menjamu The Citizen pada pertandingan leg pertama. Gara-gara frustrasi karena skor berubah menjadi 1-1, Idrissa Gana Gueye melakukan tekel keras kepada Ilkay Gundogan yang berujung kartu merah.

"Setelah skor berubah 1-1, pemain PSG runtuh total. Mereka menjadi emosional dan agresif dengan cara yang bodoh," ujar Wenger kepada beIN Sports, Kamis (29/4/2021) lalu.

"Dampak Manchester City menyamakan skor di semifinal Liga Champions ini terlalu besar," imbuhnya.

Sementara itu, Manchester City akhirnya mampu menumbangkan PSG dengan skor agregat 4-1. Hasil positif itu membuat pasukan Pep Guardiola mencetak sejarah baru karena untuk kali pertama lolos ke final Liga Champions Eropa.

Di pertandingan final, Manchester City masih menunggu pemenang antara Chelsea vs Real Madrid yang akan digelar pada Kamis (6/5/2021) dini hari nanti.

1. Arsene Wenger Kritik Sikap Fernandinho

Meski prediksinya mengenai emosi para pemain PSG benar, Arsene Wenger rupanya juga menyoroti sikap dari Fernandinho.

Mantan pelatih Arsenal itu menganggap Fernandinho tidak bijak menjadi kapten Manchester City karena memancing kemarahan Angel Di Maria.

"Saya harus mengatakan bahwa saya tidak senang dengan bagaimana Fernandinho berperilaku malam ini," ujar Wenger.

"Jika Anda mengusir Di Maria, Anda juga harus mengusir Fernandinho menurut pendapat saya. Fernandinho seharusnya sudah mendapatkan kartu kuning dan kemudian dia memprovokasi Di Maria. Mereka berdua seharusnya diusir dari lapangan," tuturnya menambahkan.