Buffon Cari Tantangan, Klub Gurem Portugal Beri Tawaran di Luar Nalar

INDOSPORT.COM – Salah satu klub gurem asal Portugal, Belenenses, memberikan tantangan di luar nalar untuk Gianluigi Buffon yang tengah mencari pelabuhan karier selanjutnya.

Gianluigi Buffon diketahui tak bakal lagi membela Juventus musim depan. Ia telah memutuskan untuk hengkang dari raksasa asal Turin itu di akhir musim 2020-2021 ini.

Masa depannya sendiri belum jelas. Alih-alih memberikan tanggal gantung sepatu, Buffon dalam pernyataannya setelah memutuskan hengkang dari Juventus mengatakan jika dirinya akan bergabung dengan klub yang memiliki tawaran gila untuknya.

Pernyataan yang langsung ditanggapi oleh Belenenses. Melalui Twitter, kontestan Divisi Regional Lisbon tersebut melayangkan penawaran gila di luar nalar untuk Buffon.

Belenenses menuliskan surat ‘rayuan’ untuk Buffon. Mereka membuka tawaran tersebut dengan me-recall kembali keinginan sang kiper yang ingin mencari tantangan gila di luar nalar selepas karier panjang istimewanya selama 26 tahun ini.

“Untuk Gigi (panggilan akrab Buffon), kami mendengar jika kamu tengah mencari tantangan baru dan akan mendengarkan tawaran gila di luar nalar,” tulis Belenenses dalam laman resmi mereka.

“Kami memiliki tawaran (gila) tersebut: bagaimana jika kamu merapat ke Lisbon dan membantu kami agar bisa kembali ke tempat di mana kami seharusnya berada (di Liga Portugal)?”

Belenenses menyebutkan jika mereka hanya bisa menawarkan tantangan baru yang akan membuat nama seorang Gianluigi Buffon semakin terpatri sebagai sosok legenda hidup dan mengaku jika mereka tak bisa memberikan kekayaan lewat limpahan gaji selangit.

1. Belenenses, Raksasa Portugal yang Tengah Tertidur Lelap

Belenenses sendiri dikenal sebagai salah satu klub tertua di Portugal. Dibentuk tahun 1919 silam, klub berjuluk O Belem ini merupakan satu dari lima klub Portugal tersukses sepanjang masa.

Namun krisis internal klub membuat mereka terpecah. Berawal dari kebangkrutan, Belenenses mau tak mau dengan terpaksa harus terbagi menjadi dua.

Belenenses ‘original’ harus rela turun kasta dan bermain di divisi amatir, sementara pecahan mereka, Belenenses SAD, tetap memegang status profesional dan saat ini masih bermain di kasta tertinggi Liga Portugal.