Deretan Pemain Real Madrid yang Bisa Jadi Tumbal Kedatangan Antonio Conte
INDOSPORT.COM – Melihat deretan pemain Real Madrid yang mungkin bisa jadi tumbal dan dilepas usai kedatangan Antonio Conte sebagai pelatih baru musim depan. Siapa sajakah mereka?
Sebelumnya, teka-teki masa depan Antonio Conte bersama Inter Milan telah menemukan titik terang. Melalui laman resmi klub, diketahui bahwa pelatih berusia 51 tahun itu tak lagi lanjutkan karier di Giuseppe Meazza.
Kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri jalinan kerja sama, lantaran visi dan misi yang sudah tidak lagi sama. Atas kesepakatan itu, Inter Milan harus mengeluarkan uang sebesar 7 juta euro untuk membayar pesangon Conte.
Padahal Antonio Conte baru saja sukses membawa Inter Milan menjuarai Liga Italia musim ini, sekaligus merusak dominasi Juventus dalam beberapa tahun terakhir.
Namun karena manajemen Inter Milan kesulitan finansial dan ingin menjual beberapa pemain bintangnya, Conte yang tidak setuju mencoba menahan. Keduanya pun sempat terlibat perselisihan.
Antonio Conte ingin mempertahankan delapan pemain yang dianggap penting untuk tim termasuk Milan Skriniar, Romelu Lukaku, dan Lautaro Martinez.
Sayang, keputusan klub itu tidak bisa dibatalkan karena demi menyelamatkan Inter Milan dari kebangkrutan akibat dampak dari ekonomi global yang belum pulih setelah diterpa pandemi Covid-19.
Usai dipastikan hengkang dari Inter Milan, nama Antonio Conte pun jadi perburuan sejumlah tim besar Eropa, salah satunya adalah Real Madrid yang juga baru ditinggal Zinedine Zidane di kursi pelatih.
Musim ini bukanlah kali pertama pelatih berusia 51 tahun tersebut dikait-kaitkan dengan Real Madrid. Sebelum era Zidane yang menggantikan Lopetegui, ia juga mendapat ajakan ke Santiago Bernabeu.
Hanya saja, ia gagal merapat gara-gara dua alasan sederhana. Pertama, ia tak mau ikut serta dalam proyek yang sudah berjalan dan kedua muncul pihak oposisi alias pemain bermasalah di ruang ganti.
Meski belum ada keterangan resmi dari pihak klub, namun peluang bergabungnya Antonio Conte ke Real Madrid terbilang sangat besar. Andai bergabung, kehadiran Conte yang tegas dan gaya main dengan skema tiga bek, berpotensi hadirkan tumbal di skuad Real Madrid.
Lantas, siapa sajakah pemain El Real yang bisa tersingkir andai Antonio Conte bergabung nanti? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
1. Marcelo
Nama pertama adalah Marcelo, wing back asal Brasil ini kemungkinan akan kehilangan tempat di skuad utama Real Madrid musim depan, bahkan jika Antonio Conte tak jadi mendarat ke Santiago Bernabeu sekalipun.
Pasalnya, di bursa transfer musim ini Real Madrid sudah kedatangan satu wing back kiri baru, David Alaba. Dengan usia yang lebih muda, kehadiran David Alaba berpotensi menyingkirkan posisi Marcelo yang sepanjang musim 20/21 juga telah jarang dapat menit bermain.
Selain itu, Conte yang menyukai pemain dengan tingkat agresivitas tinggi, kemungkinan akan lebih memilih David Alaba ketimbang Marcelo untuk mengisi slot wing back atau wide midfielder.
Eden Hazard
Berikutnya adalah Eden Hazard. Meski berstatus pemain bintang, namun skema permainan Antonio Conte yang jarang menggunakan pemain sayap, tampaknya bakal jadi batu sandungan karier Hazard di Real Madrid.
Selain itu, performa buruknya sejak bergabung dengan Real Madrid pada 2019 silam, jadi catatan khusus manajemen El Real untuk melepasnya di bursa transfer musim panas nanti.
Total di musim 20/21, Eden Hazard baru bermain sebanyak 21 laga dengan torehan 4 gol dan sebiji assists. Statistik yang kurang memuaskan buat pemain berbanderol 150 juta euro. Menurut kabar yang beredar, Chelsea berminat untuk mendatangkan kembali Hazard di musim panas nanti.
Sergio Ramos
Terakhir adalah Sergio Ramos. Pemain bertahan asal Spanyol tersebut memang dikabarkan bakal hengkang dari Real Madrid, apalagi sampai sekarang dirinya belum menyepakati perpanjangan kontrak bersama El Real.
Meski punya potensi untuk bertahan, namun kebiasaan Antonio Conte yang di skuadnya tak ingin ada pemain dengan power lebih, kemungkinan besar bakal mendepak Sergio Ramos.
Seperti diketahui, Sergio Ramos selain menjabat sebagai kapten tim juga punya andil besar dalam menyuarakan pendapat, termasuk hal-hal yang tak sesuai dengan keinginannya pribadi.
Sementara Antonio Conte, merupakan pelatih tegas yang tak ingin keputusannya diganggu-gugat bahkan oleh kapten atau pemain bintang sekalipun. Saat masih di Chelsea, pelatih asal Italia ini pernah dengan tegas menolak memainkan Diego Costa yang sejatinya mesin gol utama The Blues, lantaran sang pemain sempat berselisih dengan Conte.