Bedah Kekuatan Grup F Euro 2020: Saling Sikut Ronaldo dan Mbappe!

INDOSPORT.COM – Melihat peta kekuatan serta peluang lolos para peserta Euro 2020 di Grup F, pot neraka yang berisi tim unggulan termasuk didalamnya ada Cristiano Ronaldo serta Kylian Mbappe.

Dalam hitungan jam, pesta sepak bola terakbar di Eropa, Euro 2020, akan segera bergulir. Kompetisi empat tahunan di benua biru ini akan kick off pada 11 Juni 2021 hingga penutupan pada 12 Juli 2021. 

Partai pembuka akan dimainkan tanggal 11 Juni waktu setempat atau tanggal 12 waktu Indonesia. Fase penyisihan akan berakhir pada 24 Juni dengan memainkan 36 pertandingan dari 24 tim.

Sama seperti edisi sebelumnya, bedah kekuatan peserta Euro 2020 kali ini akan membahas tentang grup terakhir alias Grup F yang berisikan Hungaria, Portugal, Prancis serta Jerman.

Menarik memang jika melihat dari komposisi para tim pesertanya, hampir rata-rata negara di grup ini pernah catatkan prestasi gemilang di ajang Euro.

Mulai dari tim paling ‘lemah’, ada Hungaria yang dulu sempat raih peringkat ketiga di gelaran Euro 1964. Sementara Portugal, Prancis dan Jerman, semuanya pernah angkat trofi empat tahun ini.

Bahkan, Portugal saat ini sedang menyandang status juara bertahan lantaran di Euro 2016 silam berhasil keluar sebagai juara usai mengalahkan Prancis di partai final.

Sementara sang runner up tahun lalu, Prancis, tak kalah mentereng dengan berstatus juara dunia usai jadi kampiun FIFA World Cup 2018.

Jerman pun tak bisa dianggap enteng. Walau datang dengan mayoritas pemain regenerasi, namun Jerman tetap harus diwaspadai lantaran mereka merupakan tim pengoleksi gelar juara Euro terbanyak di Grup F.

Jangan lupa pula, bahwa Die Mannschaft adalah tim spesialis turnamen yang bisa meledak saat gelaran resmi, meski sepanjang persiapan menuju Euro 2020 ini mereka punya rekor tak terlalu impresif.

Jika melihat statistik, semua tim peserta di grup ini terbilang sedang on fire. Hungaria misalnya, walau berstatus tim terlemah, mereka mampu menyapu bersih lima pertandingan di sepanjang 2021 dengan tak terkalahkan.

Hasil tersebut sedikit lebih baik ketimbang Jerman, di mana mereka sempat kalah tipis dari tim semenjana Makedonia Utara (1-2) di babak kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa.

Meski begitu, Jerman tetap tak boleh dipandang sebelah mata sebagai pesaing juara grup. Ingat, mereka adalah tim dengan trofi Euro terbanyak di Grup F, sehingga sudah pasti pengalaman mereka akan bisa berikan perbedaan di partai resmi.

Sementara Portugal dan Prancis, punya statistik yang tak beda jauh. Mereka sama-sama belum terkalahkan di lima pertandingan terakhir, bahkan mampu cetak gol hingga 10 ke gawang lawan.

Teranyar, Portugal sukses tumbangkan Israel dengan skor 4-0 di partai persahabatan, sedangkan Prancis menang tiga gol tanpa balas saat menghadapi Bulgaria.

1. Siapa yang Lolos?

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Grup F adalah pot neraka sehingga cukup sulit untuk menerka dengan pasti siapa tim yang bakal lolos ke babak fase grup.

Namun jika berkaca pada trend pertandingan terakhir jelang Euro 2020, serta performa para pemain yang dibawa tiap-tiap peserta di grup ini, tampaknya Portugal dan Prancis berada di daftar teratas.

Portugal di partai terakhir berhasil menang atas Israel, dan di pertandingan tersebut sang mega bintang Cristiano Ronaldo kembali berhasil cetak gol. Catatan ini membuktikan, bahwa daya serang Portugal masih sangat berbahaya.

Selain itu, torehan clean sheets juga kian menggambarkan bahwa Portugal tak cuma tangguh dalam menyerang namun juga kuat saat bertahan. Sebelumnya, Portugal juga berhasil tidak kebobolan saat menghadapi Spanyol.

Statistik yang tak jauh berbeda dengan Prancis. Selain tak terkalahkan, mereka juga belum kebobolan dari empat pertandingan terakhir. Trio lini serang Prancis yakni Griezmann, Mbappé dan Giroud bakal jadi ancaman serius, lantaran di partai sebelumnya sukses secara bergantian cetak gol ke gawang lawan.

Untuk Jerman, mereka tetap punya kans lolos namun dengan syarat sukses kalahkan Prancis dan Jerman yang diperkuat para bintangnya. Sulit memang, apalagi Jerman dalam beberapa laga terakhir terlihat masih coba beradaptasi dengan taktik 3-4-3.

Dari segi pemain yang dibawa pun, Jerman terbilang kurang bisa bersaing saat berjumpa Portugal dan Prancis. Masalah utama mereka mungkin di pos penyerang. Selain Thomas Müller, di skuad yang dibawa Jerman saat ini tak ada goal getter sejati sekelas Klose.

Paling menonjol mungkin Timo Werner, namun statistiknya musim ini bersama Chelsea juga tak terlalu bagus dengan hanya torehkan 12 gol dari 52 laga.

Sementara Hungaria, mereka mungkin harus kerja keras dan berharap ada keajaiban saat hadapi tiga raksasa Eropa di babak penyisihan nanti.

Dengan absennya salah satu bintang andalan, Dominik Szoboszlai akibat cedera, peluang Hungaria ke 16 besar bahkan lewat jalur peringkat tiga terbaik terbilang sulit. Pasalnya, Hungaria minimal tampil tak terkalahkan atau mampu menang atas Portugal, Jerman atau Prancis.