Euro 2020: Ada Pengkhianat di Balik Kekalahan Portugal dari Belgia

INDOSPORT.COM - Legenda Manchester United, Roy Keane memprediksi adanya sosok pengkhianat di balik kekalahan Portugal dari Belgia di Euro 2020 pada Senin (28/06/21) dini hari WIB.

Laga yang digelar di Estadio de La Cartuja, Sevilla ini berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk Belgia.

Kemenangan Belgia menjadi mimpi buruk bagi Portugal yang membawa misi untuk mempertahankan gelar juara Euro 2016.

Umpan indah dari kiper Thibaut Courtois berhasil dieksekusi dengan tajam oleh Thorgan Hazard dan membobol gawang yang dijaga Rui Patricio pada menit ke-42.

Gol tersebut rupanya menjadi satu-satunya gol yang berhasil dicetak hingga akhir pertandingan.

Melihat pertandingan tersebut, Roy Keane menyoroti Joao Felix sebagai dalang di balik kegagalan Portugal untuk membalik kedudukan atau setidaknya menyamakan posisi.

Pernyataan Keane tersebut didasari oleh performa Felix yang tidak menurutnya tidak gemilang sejak masuk ke lapangan di menit ke-55 menggantikan Joao Moutinho.

1. Joao Felix Sosok Penipu

Melansir dari EuroSport, mantan kapten Manchester United itu bahkan menyebut Felix seperti penipu dan mewajarkan jika kapten Portugal, Cristiano Ronaldo, murka pada pemain berusia 21 tahun itu.

“Pemuda satu itu penipu. Dia penipu,” kata Keane. 

“Portugal sedang butuh gol dan dia masuk, ya harusnya dia mencetak gol dong!” ucap Keane lagi. 

“Berapa sih harga pasar Joao Felix? 100 juta euro? Kalau saya Cristiano Ronaldo, saya akan memarahinya di ruang ganti. Penampilannya sungguh mengejutkan,” lanjutnya.

Terlepas dari itu, Portugal gagal memanfaatkan sejumlah peluang, dari 23 tembakan yang dilesatkan hanya enam yang mengenai sasaran, namun dengan mudah dihalau oleh kiper Thibaut Courtois.

Di sisi lain, Belgia berhasil mencetak satu angka dari total hanya enam kesempatan. Hasil ini pun membawa Belgia maju ke babak perempatfinal Euro 2020.