Skuat Timnas Inggris Tak Merasa Terbebani dengan Status Unggulan di Euro 2020

INDOSPORT.COM - Harry Kane mengaku dia dan rekan-rekannya tidak merasa terbebani dengan status unggulan Timnas Inggris di Euro 2020.

Hal ini ia serukan jelang duel semifinal antara Inggris vs Denmark. The Dynamite berstatus kuda hitam sejak awal perhelatan sehingga praktis The Three Lions akan dibebani segudang ekspektasi.

Seperti diketahui, Inggris memang kurang bersahabat dengan Dewi Fortuna saat tampil di fase gugur turnamen antarnegara Eropa itu.

Baik di Piala Dunia 2018 dan UEFA Nations League 2019 semuanya harus diakhiri Inggris dengan status 'nyaris'. Tidak heran jika Kane ingin timnya segera mengakhiri kutukan tersebut.

"Sekarang adalah kesempatan untuk membuktikan jika Inggris memang kuat. Kata-kata memang mudah diucapkan namun pembuktian sebenarnya harus di atas lapangan," papar Harry Kane kepada Sky Sports.

"Kami boleh merasa santai tapi fokus harus tetap dijaga. Tiap kali Inggris bertanding tekanan besar selalu datang tapi itu sudah jadi resiko ambil bagian di ajang seperti Euro," tambah bomber milik Tottenham Hotspur tersebut.

1. Italia Menunggu Di Final

Dengan tren apik mereka sejak fase grup dengan empat kemenang plus satu hasil imbang tanpa pernah kebobolan, Inggris seharusnya bisa sedikit menarik nafas lega. Sayang Denmark bukan kuda hitam biasa mengingat pada edisi 1992 lalu mereka justru keluar sebagai juara saat tidak ada satupun yang menduganya.

Apabila sanggup melewati hadangan Denmark, Inggris bakal berjumpa dengan Italia di partai puncak. Layaknya mereka Gli Azzurri adalah salah satu tim dengan tren terbaik. Skuat arahan Roberto Mancini meraih enam kemenangan beruntun dan hanya kemasukan tiga gol saja.

Italia sendiri sangat berpengalaman di ajang internasional. Si Biru sudah sepuluh kali masuk final dan punya empat gelar di Piala Dunia plus satu Piala Eropa. Jarak pengalaman yang sangat jauh mengingat lepas dari Piala Dunia 1966 Inggris belum pernah punya kesempatan lagi untuk mencicipi final.