Diperkenalkan Sebagai Pelatih AS Roma, Jose Mourinho Sindir MU dan Tottenham
INDOSPORT.COM – Resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru AS Roma musim depan, Jose Mourinho menyindir mantan klubnya, Manchester United dan Tottenham Hotspur.
AS Roma akan menjalani musim baru 2021/2022 dengan juru taktik baru yakni Jose Mourinho. Pria Portugal itu menggantikan Paulo Fonseca yang didepak pada akhir musim lalu.
Bersama Fonseca, Giallorossi memang menunjukkan performa yang tak terlalu memuaskan. Meski sukses menembus semifinal Liga Europa, di Serie A Italia mereka hanya finis di posisi ketujuh.
Mourinho sendiri sudah menandatangani kontrak 3 tahun bersama AS Roma beberapa waktu lalu. Namun, ia baru diperkenalkan secara resmi sebagai pelatih anyar Giallorossi, Kamis (08/07/21) malam WIB.
Dalam konferensi pers pertamanya sebagai pelatih Roma, Mourinho menyebut bahwa ia didatangkan bukan demi mendatangkan kesuksesan dalam waktu singkat, melainkan untuk memulai proyek yang akan membawa AS Roma berjaya dalam beberapa tahun ke depan.
“Dan Friedkin dan Ryan Friedkin punya proyek yang jelas yakni membangun masa depan bagi AS Roma. Roma tidak menginginkan kesuksesan hari ini, tapi proyek berkelanjutan untuk masa depan,” katanya seperti dilansir Football Italia.
1. Sindir Manchester United dan Tottenham Hotspur
Di sisi lain, penunjukan Mourinho sebagai pelatih AS Roma sempat dipertanyakan. Pasalnya, belakangan ini ia kerap dicap gagal bersama klub-klub sebelumnya seperti Manchester United dan Tottenham Hotspur, namun pria Portugal tersebut membantah anggapan tersebut.
“Di 3 klub terakhir saya, saya memenangkan 3 gelar di Chelsea, 3 piala di Manchester United, dan mencapai 1 final bersama Tottenham. Apa yang dianggap bencana bagi saya, adalah hal-hal yang belum pernah dicapai orang lain.”
“Saya memenangkan 3 trofi bersama Manchester United dan itu dianggap kegagalan. Saya mencapai final Piala yang tidak bisa saya jalani di Tottenham dan itu dianggap kegagalan.”
“Apa yang dianggap kegagalan bagi saya bisa dianggap sebagai kesuksesan bagi pelatih lain,” pungkas Mourinho.
Seperti diketahui, Mourinho dipecat Tottenham Hotspur tengah musim lalu karena dinilai gagal mendongkrak performa tim.
Meski demikian, ia berhasil membawa tim tersebut ke final Piala Liga walaupun mirisnya justru didepak seminggu jelang partai puncak tersebut.