x

Kembali Tangani Juventus, Massimiliano Allegri Disambut Gembira Para Pemain

Minggu, 1 Agustus 2021 19:53 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Juni Adi
Dejan Kulusevski.

INDOSPORT.COM - Kembalinya Massimiliano Allegri ke kursi manajerial Juventus rupanya disambut baik oleh Dejan Kulusevski.

Meski tidak sempat merasakan era emas pelatih asal Italia tersebut dalam periode pertamanya di Turin namun wonderkid Swedia tersebut ingin belajar banyak darinya. 

Baru selesai menjalani musim perdana bersama Juventus di bawah asuhan Andrea Pirlo, Kulusevksi tampil cukup oke. Winger 21 tahun yang dibeli dari Atalanta tersebut tampil 47 kali di semua ajang dengan sumbangan tujuh gol dan tujuh assist.

Meski demikian ia belum puas dengan capaian itu walau sudah merengkuh trofi Coppa Italia dan Supercoppa Italiana. Kulusevski ingin merasakan manisnya Scudetto yang diharapkan bakal datang bersamaan dengan Allegri.

Baca Juga
Baca Juga

"Dari Allegri aku banyak mendapat ilmu baru. Setiap hari aku belajar terutama untuk meningkatkan kemampuan dalam bertahan," papar Kulusevski seperti yang dilansir Football Italia.

"Musim lalu tidak berjalan sesuai harapan walaupun kami punya dua titel. Musim depan kami harus mengejar Serie A," tambah pemilik nomor punggung 44 di Allianz Stadium tersebut.

Baca Juga
Baca Juga

Kulusevski sudah mulai unjuk gigi di depan Allegri saat Juventus ambil bagian di turnamen pramusim Trofeo Berlusconi. Menghadapi kesebelasan Serie B, Monza, pada Minggu (01/08/2021) ia menyarangkan satu gol untuk mmebantu si Nyonya Tua menang tipis 1-2.

Allegri jelas senang dengan performa yang dipamerkan rising star miliknya tersebut. Meski demikian tetap ada perbaikan yang harus dilakukan agar Kulusevski bisa berevolusi menjadi pemain top seutuhnya.


1. Pujian Allegri

Pelatih asal Italia Massimiliano Allegri.

"Masih banyak yang bisa dipoles Kulusevski namun ia punya talenta besar. Lagipula usianya baru 21 tahun," ujar Allegri usai laga.

"Dia perlu lebih agresif lagi di depan gawang dan bermain seefektif mungkin. Tidak perlu selalu menusuk ke kotak penalti dan melakukan tembakan tapi bisa divariasikan dengan trik lain," tambah eks allenatore AC Milan tersebut.

Baca Juga
Baca Juga

Bersama Pirlo yang menggantikan Maurizio Sarri, Juventus tampil melempem. Walau sempat bermain spartan di akhir 2020/2021 namun mereka hanya bisa mengamankan posisi keempat di klasemen akhir. Inter Milan yang puasa Scudetto dalam satu dekade terakhir keluar sebagai juara.

Untuk itulah Allegri digaet kembali. Juru taktik yang akrab juga disapa 'Max' tersebut adalah kunci sukses Juventus saat mampu memborong lima gelar Serie A beruntun dari 2014 hingga 2019 lalu.

JuventusMassimiliano AllegriLiga ItaliaDejan Kulusevski

Berita Terkini