x

Usai Didepak Juvenetus, Andrea Pirlo Bocorkan Soal Masa Depannya

Jumat, 20 Agustus 2021 01:27 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Juni Adi
Andrea Pirlo di sesi latihan Juventus

INDOSPORT.COM - Dipecat setelah baru semusim menangani Juventus tidak membuat Andrea Pirlo kapok menjadi seorang manajer. Ia kini bahkan sudap siap untuk merasakan pengalaman baru dari pinggir lapangan.

Pirlo yang berusia 42 tahun dan terhitung muda untuk ukuran juru taktik tidak menutup pintu bagi klub manapun untuk menggunakan jasanya. Tidak hanya kesebelasan Italia yang merupakan negara asalnya, eks gelandang flamboyan itu bahkan sudi berkiprah di Amerika Serikat.

Seperti yang ramai diketahui umum, Pirlo sempat merumput di negeri Paman Sam sesaat sebelum gantung sepatu. Mantan playmaker Inter Milan, AC Milan, dan Juventus itu memperkuat New York City FC dari 2013 hingga 2018.

Baca Juga
Baca Juga

Baginya AS dan Major League Soccer (MLS) sudah bak rumah sendiri. Dua putra kembarnya, Leonardo dan Tommaso Pirlo, yang lahir dari hubungannya dengan Valentina Baldini bahkan lahir di sana sehingga Pirlo semakin merasa terikat.

"Aku terbuka pada semua kesempatan. MLS adalah kompetisi bagus. Banyak pelatih mereka yang datang dari luar negeri. Timnas AS baru saja menjuarai Piala Emas dan itu sudah cukup jadi bukti bahwa sepak bola mereka bukan isapan jempol belaka," papar Pirlo.

Baca Juga
Baca Juga

"Kini pun banyak pemain jebolan MLS yang bermain di Eropa. Potensi mereka memang ada. Memang tidak terlalu sering, tapi aku masih terus menonton partai-partai MLS,"

"Selama tinggal di New York aku merasa senang. Dua dari empat anakku lahir di AS jadi mereka merasa punya rumah di sana," tambahnya lagi.


1. Siap Kembali

Andrea Pirlo saat masih aktif membela New York City FC.

Setelah didepak dari Juventus dengan rata-rata raihan 2,15 tiap 90 menit dari 52 pertandingan, Pirlo merasa mendapat banyak pelajaran baru. Meski demikian filosofi permainannya tidak berubah.

Ia masih akan mengandalkan aliran bola dari belakang, penguasaan tinggi, dan pressing ketat sebagai dasar. Kegagalan bersama Il Bianconeri tidak terlalu membuatnya cemas karena ia merasa sejak awal tidak diberi banyak kesempatan untuk bersiap.

Kini Pirlo siap mencari klub baru untuk ia singgahi. Dengan bekal kefasihan berbahasa Inggris dan Prancis, ia tidak akan menolak ajakan dari kesebelasan yang ia anggap cocok dengan gaya permainannya.

New York City FCAndrea PirloMajor League Soccer (MLS)Liga ItaliaBola Internasional

Berita Terkini