x

Dijamin PSSI, APPI Tetap Awasi 3 Klub Liga 2 2021 Penunggak Gaji Pemain

Selasa, 28 September 2021 06:45 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Indra Citra Sena
Logo Liga 2 2021

INDOSPORT.COM - Asosiasi Pesepak bola Profesional Indonesia (APPI) mengkonfirmasi soal tiga klub yang masih memiliki tunggakan gaji di Liga 2 2021. PSSI memberikan jaminan bahwa ketiga klub tersebut akan melunasi gaji.

Seperti diketahui, roda kompetisi Liga 2 2021 telah bergulir, namun menyisakan sedikit masalah karena masih ada tiga klub yang memiliki sangkutan utang.

Ketiga klub tersebut adalah Persijap Jepara, PSKC Cimahi, dan Persekat Tegal. PSSI menjamin seluruhnya akan menyelesaikan masalah tunggakan gaji pemain dengan cara memotong dana subsidi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Baca Juga
Baca Juga

"APPI telah menerima korespondensi dari pihak federasi (PSSI) mengenai upaya pembayaran para pesepak bola dari Persijap Jepara, PSKC Cimahi, dan Persekat Tegal," begitu bunyi pernyataan APPI, Senin (27/9/21). 

"PSSI akan menjamin pembayaran tunggakan melalui pemotongan subsidi dari PT Liga Indonesia Baru, selaku operator dari kompetisi Liga 2 2021," tambahnya.


1. Itikad Baik

Logo Liga 2 2021.

Dengan adanya jaminan pembayaran dari PSSI, bisa dipastikan ketiga klub tersebut diperbolehkan mentas di Liga 2 2021. Tapi, APPI tetap berharap adanya itikad baik dari mereka untuk segera menyelesaikan masalah gaji sesegera mungkin.

"Kembali kami sampaikan, putusan-putusan NDRC Indonesia yang dimaksud di atas sifatnya adalah berkekuatan hukum tetap," imbuh APPI. 

Baca Juga
Baca Juga

"Seharusnya dihormati dan dijalankan oleh para pihak. Seharusnya juga merupakan salah satu syarat utama dalam verifikasi keikutsertaan klub-klub dalam penyelenggaraan Liga 2 seperti halnya yang telah dilakukan pada penyelenggaraaan Liga 1 sebelumnya," tutup pernyataan APPI.

PSSIPersijap JeparaAsosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI)Liga IndonesiaLiga 2PT Liga Indonesia Baru (PT LIB)Bola IndonesiaBerita Liga 2Persekat TegalPSKC Cimahi

Berita Terkini