Celine Chuang, Pesepakbola Pertama Asal Malaysia yang Perkuat Bayern Munchen
INDOSPORT.COM - Celine Chuang adalah pesepakbola wanita pertama asal Malaysia yang berhasil menjadi pemain Bayern Munchen.
Akhir tahun 2020 lalu, publik sepakbola Malaysia dikejutkan dengan nama Celine Chuang yang resmi dikontrak oleh raksasa Bundesliga, Bayern Munchen.
Celine Chuang adalah pemain Timnas Wanita Malaysia U-15, yang telah menciptakan sejarah baru menjadi pesepakbola wanita asal Malaysia pertama yang bermain di Bayern Munchen.
Jalan suksesnya itu bermula ketika ia mengikuti seleksi di Bayern Munchen pada Februari 2020 lalu. Namun siapa sangka, ternyata ia berhasil lolos.
"Semua usaha saya akhirnya terbayar lunas, ketika saya diterima menjadi pemain Bayern Munchen Wanita U-17," kata Celine Chuang dikutip dari laman resmi Asosiasi Sepakbola Malaysia (FAM).
1. Tekad Besar Celine Chuang
Celine yang tinggal di Jerman, sebelumnya pernah berlatih bersama klub FC Wacker Munchen e.V. U-15 pria. Namun melihat potensinya, ia kemudian dilirik untuk membela tim wanita terutama ketika menyumbang satu gol untuk tim tersebut.
Meski tergabung dengan tim pria, Celine tidak merasa canggung ataupun kesulitan beradaptasi. Sebab, dirinya sudah pernah berlatih dengan tim pria saat di akademi Cruzeiro Thailand U-13 dan U-15.
Celine turut membagikan pengalamannya selama empat bulan mengikuti pelatihan di Jerman. Dia menyebutkan, kendala awal yang dialami adalah cuaca dan bahasa.
Baginya, butuh beberapa waktu untuk membiasakan diri berlatih di cuaca dingin dan melakukan penyesuaian bahasa.
“Terlepas dari tantangan yang ada, di sini sangat ramah kepada saya sejak awal. Berkat itu, saya bisa beradaptasi sejak tiba di Jerman pada Juni lalu," tuturnya.
"Saat ini saya menjalani pelatihan online karena pembatalan kompetisi dan liga akibat adanya pandemi COVID-19,” sambung Celine.
Celine Chuang mulai menekuni olahraga sepak bola saat usia 11 tahun ketika membela Persatuan Sukan Bintang Biru (PSBB), Penang.
Bertekad untuk mengembangkan kemampuannya. Celine kemudian pindah ke Phuket, Thailand, untuk bergabung dengan Cruzeiro Football Academy di British Internasional School Phuket (BISP) selama dua tahun, sebelum akhirnya pindah ke Munchen, Jerman.