Minus Pilar Timnas, Persik Kediri Mati-matian Redam Produktivitas PSIS

INDOSPORT.COM - Persik Kediri bakal berupaya keras untuk mencari cara bagaimana meredam produktivitas PSIS Semarang dalam pertemuan di pekan ketujuh Liga 1 2021-2022, Jumat (15/10/21).

Aspek itulah yang diakui oleh Alfiat menjadi sorotan utamanya mengingat Mahesa Jenar dikenal memiliki sejumlah striker handal, seperti Hari Nur Yulianto maupun Bruno Silva.

Sebagaimana diketahui, lini serang PSIS cukup produktif hingga enam laga awal Liga 1. Mereka mengoleksi total sembilan gol, hanya kalah tipis dari Bhayangkara FC dan Bali United yang mengumpulkan 10 gol.

"Kami sudah menyiapkan (taktik) secara maksimal. Jangan sampai mereka mengobrak abrik pertahanan kita," ucap Alfiat dalam virtual press conferrence di Solo, Kamis (14/10/21).

Meredam berbagai ancaman PSIS Semarang tampaknya akan menjadi bagian utama dari penerapan strategi Persik untuk mencuri momentum. Mereka bertekad memetik hasil maksimal.

"Kami harus bermain lebih disiplin lagi dan harus menghentikan (lini serang) mereka," tandas pelatih sementara pengganti Joko Susilo itu.

1. Opsi Terbatas

Sayang, Persik Kediri memiliki keterbatasan untuk opsi pemain bertahan. Setidaknya, ada dua nama yang mesti absen pada pekan awal seri dua.

Mereka adalah Vava Mario Yagalo (bek) dan Ahmad Agung Setiabudi sebagai gelandang bertahan. Keduanya masih menjalani karantina sepulang membela timnas Indonesia di Thailand, Senin (11/10/21) lalu.

Kendati demikian, upaya meredam produktivitas PSIS masih bisa bertumpu kepada komposisi lama. Trio Andri Ibo, OK John, dan Arthur Felix Silva diharapkan bisa mengatasi problem tersebut.