Lupakan Pembantaian Tira-Persikabo, Borneo FC Fokus Tatap PSM Makassar

INDOSPORT.COM - Kekalahan telak 0-3 dari Tira-Persikabo di pekan ketujuh Liga 1 2021-2022 terasa amat menyakitkan untuk para pemain Borneo FC. Namun, kini mereka harus memilih melupakannya dan fokus menatap laga terdekat melawan PSM Makassar. 

Gelandang senior Borneo FC, Sultan Samma, meminta rekan setim segera bangkit. Kompetisi masih panjang, menyisahkan 27 pertandingan, jadi mereka masih bisa bersaing di jalur juara. 

Untuk itu, Borneo FC perlu bekerja lebih keras. PSM Makassar menjadi lawan pertama yang harus dikalahkan di Stadion Manahan, Solo, Jumat (22/10/21). 

"Pertandingan kemarin sudah selesai, sekarang kami fokus lagi menatap pertandingan berikut. Kami jangan berlarut dalam kesedihan seperti ini, harus bangkit," kata Sultan Samma, Kamis (21/10/21).

"Saya juga meminta ke teman-teman, harus bersama, harus percaya dan bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Semua pemain punya kualitas," pungkasnya.

Skuat Borneo FC diketahui sudah bertolak ke Solo mengingat laga kontra PSM Makassar dimainkan esok hari di Stadion Manahan. Asisten pelatih, Ahmad Amiruddin, menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan evaluasi usai dibantai Tira-Persikabo. 

Barisan pertahanan menjadi sorotan utama karena kebobolan tiga kali di pertandingan sebelumnya, termasuk pekan pertama hingga keenam Liga 1 2021-2022. 

"Kami sudah berlatih untuk mengurangi kesalahan di pertandingan selama ini dan pelatih menekankan pemain untuk terus menjaga intensitas dalam latihan, terutama saat pertandingan," beber Amir.

1. Bangkit

Menurut mantan striker Mitra Kukar tersebut, kondisi pemain Borneo FC sudah sangat bagus. Mereka sudah melupakan rentetan hasil minor dan siap bangkit melawan PSM Makassar. 

"Kami juga berterima kasih kepada presiden klub yang turun ke lapangan langsung memberi motivasi ke tim. Inilah yang paling penting dan kami semua sepakat untuk berubah dan bisa memberi hasil maksimal," pungkas Ahmad Amiruddin.