Bedah Formasi Chelsea Seiring Cederanya Lukaku dan Werner: Siapa Jadi Ujung Tombak?
INDOSPORT.COM – Chelsea kehilangan Timo Werner dan Romelu Lukaku karena cedera. Lantas, bakal seperti apa formasi The Blues tanpa mereka dan siapa yang akan jadi ujung tombak?
Chelsea tampil apik di laga terbarunya saat menghadapi Malmo di fase grup Liga Champions beberapa hari lalu. Main di kandang sendiri, The Blues menang telak 4-0 lewat gol-gol Andreas Christensen dan Kai Havertz serta brace Jorginho.
Meski demikian, kemenangan ini harus dibayar mahal. Pasalnya, Chelsea harus kehilangan dua penyerangnya sekaligus karena cedera yakni Romelu Lukaku dan Timo Werner. Lukaku ditarik keluar pada menit ke-23 sedangkan Werner menyusul 20 menit kemudian.
Sesuai laga, manajer Thomas Tuchel mengungkap bahwa Lukaku mengalami masalah di pergelangan kakinya. Sementara itu, Werner mengalami cedera otot dan hamstring.
Belakangan, laporan dari Mirror menyebut bahwa Lukaku bakal absen antara 2-3 pekan. Sementara itu, masih belum diketahui kapan Werner bisa kembali beraksi.
Dengan situasi ini, Chelsea pun tak lagi memiliki sosok penyerang tengah senior. Pasalnya, mereka sebelumnya sudah lebih dulu melepas Olivier Giroud, Tammy Abraham, dan Michy Batshuayi.
Situasi ini tentu menyulitkan The Blues yang harus bertanding hampir 3 hari sekali di 3 kompetisi yakni Liga Inggris, Carabao Cup, dan Liga Champions hingga 2 pekan ke depan sebelum kembali memasuki jeda internasional. Manajer Thomas Tuchel pun perlu mencari skema baru untuk mengisi lini depan.
Lantas, skema apa yang bisa dipakai Tuchel bersama Chelsea dalam beberapa laga ke depan dan siapa yang akan jadi ujung tombak? Berikut ulasannya:
1. Lanjutkan Skema Saat Melawan Malmo
Musim ini, Thomas Tuchel mengandalkan pola 3-4-2-1 sebagai senjata utama, dengan posisi ujung tombak diisi oleh Romelu Lukaku.
Sementara itu, seperti saat melawan Malmo, Timo Werner yang sejatinya berposisi sebagai penyerang tengah, ditarik sedikit kebelakang. Meski demikian, Tuchel juga beberapa kali menduetkan keduanya di depan dalam skema 3-5-2.
Dengan cederanya Lukaku dan Werner, Tuchel jelas perlu melakukan perubahan di lini depan. Ia perlu menentukan apakah akan memainkan satu atau dua penyerang, dan siapa yang mengisi posisi itu.
Mengingat minimnya pilihan, opsi terbaik adalah memainkan skema penyerang tunggal. Satu nama yang bisa mengisi posisi tersebut adalah bintang muda Jerman, Kai Havertz.
Havertz sendiri berposisi natural sebagai gelandang serang. Namun, saat melawan Malmo ia diturunkan sebagai penyerang tengah saat dimasukkan menggantikan Lukaku yang cedera. Hasilnya pun cukup baik dengan ia turut mencetak 1 gol.
Sementara itu, posisi Werner sebagai rekan duet Mason Mount di sektor gelandang serang bisa diisi oleh Callum Hudson-Odoi.
Pemain Inggris itu sudah mengisi posisi tersebut saat dimasukkan menggantikan Werner di laga melawan Malmo dan berhasil mencetak 1 assist untuk gol Havertz, sehingga kombinasi apik ini bisa saja diteruskan di laga-laga berikut sementara Lukaku dan Werner masih absen.
Nama lain yang juga bisa dijadikan opsi pengganti Werner sebagai rekan duet Mason Mount di gelandang serang adalah Hakim Ziyech dan Ruben Loftus Cheek, mengingat Christian Pulisic juga masih cedera.
Sementara itu, lini tengah dan lini belakang diyakini tak akan mengalami banyak perubahan. Cesar Azpilicueta dan Ben Chilwell akan menjadi wing back, mengapit duo gelandang tengah Mateo Kovacic dan Jorginho.
Di belakang, trio Andreas Christensen, Thiago Silva, dan Antonio Rudiger akan terus jadi andalan. Meski demikian, terbuka peluang menarik Azpiliucueta ke belakang dan memainkan Reece James di wing back kanan.
Chelsea XI: Mendy; Christensen, Silva, Rudiger; Azpilicueta, Kovacic, Jorginho, Chilwell; Hudson-Odoi, Mount; Havertz.