Penampakan Satgas Anti Mafia Bola Bikin Bung Towel Bingung: Mana Bisa Tuntas!

INDOSPORT.COM - Penampakan Satgas Anti Mafia Bola di beberapa pertandingan Liga 1 dan Liga 2 2021, membuat komentator sepak bola, Bung Towel jadi terheran-heran.

Pasalnya, sosok yang diduga sebagai Satgas itu mengenakan rompi bertuliskan Satgas Anti Mafia Bola, dan beberapa kali disorot oleh kamera saat pertandingan.

Satgas Anti Mafia Bola dibentuk pada akhir tahun 2018 lalu, guna memberantas match fixing atau pengaturan skor sepak bola di Liga 1 dan Liga 2, yang sangat merugikan.

Namun entah mengapa, khususnya di Liga 1 2021, Satgas Anti Mafia Bola justru bekerja terang-terangan di dalam stadion, padahal secara logika, transaksi pengaturan skor tentu tidak terjadi di dalam lapangan.

Hal ini membuat komentator sekaligus pengamat sepak bola, Tommy Welly alias Bung Towel, ikut terheran-heran dengan kebijakan yang diterapkan oleh PSSI itu.

"Ini adalah kerja sinergi antara PSSI yang punya hukum sepak bola, dan kepolisian yang punya hukum positif negara. Maka, bekerjalah dengan diam-diam," ungkap Bung Towel dalam unggahan di Youtube.

"Match fixing itu dianggap organized crime, melibatkan banyak orang, pasti bukan cuma wasit. Mungkin juga ada bekingnya wasit itu, sehingga wasit berani ambil keputusan gila."

1. Tak Akan Terungkap

Maka dari itu, menurut Bung Towel, Satgas Anti Mafia Bola mestinya tidak perlu hadir di stadion dengan mengenakan seragam yang mencolok, karena itu tidak akan membantu dalam upaya pemberantasan match fixing.

"Ngapain Satgas Anti Mafia Bola nongkrong di lapangan, nggak perlu dikasih seragam. Satgas nggak perlu diungkap identitasnya ke publik, yang penting hasil kerjanya ada."

"Sampai keledai bisa terbang pun, match fixing nggak akan bisa diungkap kalau penampakan Satgas Anti Mafia Bola-nya masih terang-benderang di dalam stadion."

Bung Towel merupakan komentator sepak bola yang secara aktif mengkritisi beberapa kebijakan sepak bola nasional yang tidak relevan dengan realita di lapangan.