Legenda MU Sebut Rangnick Jadi Alasan Ronaldo Dicadangkan Saat Hadapi Chelsea

INDOSPORT.COM – Legenda Manchester United, Garry Neville, mengklaim bahwa Ralf Rangnick menjadi alasan Cristiano Ronaldo dibangkucadangkan saat menghadapi Chelsea di lanjutan Liga Inggris, Senin (29/11/21) dinihari WIB.

Seperti diketahui, Cristiano Ronaldo tidak menjadi bagian dari skuat utama saat Manchester United bermain imbang 1-1 di kandang Chelsea, Stamford Bridge.

Jadon Sancho dan Marcus Rashford didapuk memimpin lini depan oleh Michael Carrick yang memimpin Setan Merah karena manajer interim anyar Ralf Rangnick masih menguris ijin kerja.  

Absennya eks bintang Real Madrid dan Juventus di laga tersebut menjadi sorotan. Pasalnya, Ronaldo menjadi bintang lapangan kala Man United mengalahkan Villarreal di ajang Liga Champions pekan lalu.

Garry Neville pun ikut menyoroti perubahan formasi ini. Melalui akun Twitter-nya, Neville merasa bahwa datangnya Rangnick telah memengaruhi keputusan Carrick soal formasi skuat.

“Banyak orang yang menyoroti Michael Carrick karena tidak menurunkan Ronaldo dan memilih gelandang tengah itu,” tulis Neville.

“Saya merasa manajer (Ralf Rangnick) yang aan segera datang telah memilih tim itu karena ini adalah perombakan besar dari tengah pekan dan apa yang telah mereka lakukan,” lanjutnya.

Keyakinan Neville sepertinya bukan tanpa alasan.  Rangnick merupakan pelatih yang dikenal lebih menyukai pemain-pemain muda, alih-alih tua seperti Ronaldo yang kini berusia 36 tahun.

Hal ini pernah diungkapkan Rangnick ketika dirinya masih menukangi RB Salzburg dan ditanya kemungkinan klub Jerman itu merekrut Ronaldo atau Lionel Messi.

Saat itu, Rangnick menjawab bahwa kedua pemain itu mustahil berada di dalam timnya. Selain harganya yang sangat mahal, usianya sudah tak muda lagi.

1. Man United Batal Menang Kontra Chelsea

Sementara itu, Jadon Sancho yang diandalkan di lini depan pun akhirnya membuat Man United berharap kemenangan dengan gol pembukanya di menit ke-50.

Memanfaatkan blunder Jorginho, Jadon Sancho mencuri bola dan melakukan dribel tak terkawal ke gawang Chelsea, sebelum akhirnya menundukkan Edouard Mendy.

Sayangnya, pada menit ke-69 gawang David de Gea harus bobol lewat eksekusi penalti Jorginho, setelah Aaron Wan-Bissaka melanggar Thiago Silva.

Laga akhirnya berakhir imbang 1-1 setelah kedua tim gagal memanfaatkan sejumlah peluang di sisa waktu pertandingan.

Dengan hasil ini, Man United masih tertahan di peringkat ke delapan dengan raihan 18 poin. Sementara Chelsea semakin tertekan di puncak klasemen Liga Inggris.