Siap Tampung Paulo Dybala, Barcelona Rela Tendang Memphis Depay
INDOSPORT.COM - Raksasa Liga Spanyol, Barcelona tertarik menampung Paulo Dybala yang kemungkinan besar bakal pisah jalan dengan Juventus akhir musim ini.
Masa depan Paulo Dybala memang tengah diungkit-ungkit. Penyebabnya yakni masalah perpanjangan kontraknya yang belum juga beres.
Padahal, masa bakti Dybala bakal kadaluarsa akhir musim ini. Artinya, jika tak segera meneken kontrak anyar, pemain berpaspor Argentina tersebut bakal meninggalkan Turin dengan status bebas transfer.
Sejatinya, Juventus sudah mengupayakan perpanjangan kontrak bagi Dybala. Namun eks Palermo tersebut belum juga menyetujuinya.
Disinyalir, tuntutan gaji tinggi yang diminta Dybala menjadi batu sandungan serius bagi Juventus. Tak ayal jika saat ini negosiasi kedua belah pihak mandeg di tengah jalan.
Situasi tersebut rupanya jadi perhatian serius bagi para peminatnya. Selain Liverpool, Barcelona juga siap menampung Dybala.
1. Ingin Tampung Dybala
Hal tersebut dibocorkan oleh El Nacional. Menurut surat kabar yang berbasis di Spanyol itu, Barcelona tak main-main mendatangkan Dybala saat kontraknya habis akhir musim panas nanti.
Bukan tanpa sebab, saat ini Blaugrana masih kesulitan menemukan pengganti yang sepadan usai ditinggal dua bintangnya yakni Lionel Messi dan Antoine Griezmann.
Di samping itu, Barcelona juga tengah mengalami krisis penyerang. Sejumlah striker bertumbangan satu-persatu, mulai dari Memphis Depay, Ansu Fati dan Martin Braithwaite yang masih dibekap cedera.
Belum lagi Ousmane Dembele, Luuk de Jong dan Philippe Coutinho yang belum menemukan sentuhan terbaiknya dan digembar-gemborkan bakal dilego Barcelona dalam waktu dekat. Tak ayal, jika memboyong Dybala merupakan keputusan logis yang ditempuh Tim Catalan. Untuk melancarkan misi, gosipnya Barcelona siap menendang Depay terlebih dulu.
Kans Barcelona untuk mendapatkan tanda tangan Dybla terbilang terbuka lebar. Kendati sang pemain sempat menyatakan niatnya untuk bertahan, namun belakangan ini keinginan Dybala mulai goyah.
Bagaimana tidak, saat ini Juventus masih kesulitan bersaing di papan atas. Si Nyonya Tua saa ini tercecer di rangking kelima dan terpaut 12 angka dengan pemuncak klasemen Inter Milan. Di samping sulit merebut scudetto, Dybala juga dikabarkan tak yakin jika timnya bisa finish di zona Liga Champions musim depan.