Kursus Pelatih CBF Pro, Teco Satu Kelas Bareng Kiper Legendaris Brasil
INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, mengambil kursus lisensi kepelatihan CBF Pro di Brasil. Beruntungnya, Teco satu kelas bersama nama-nama beken, termasuk kiper legendaris Brasil, Rogerio Ceni.
Teco mengambil kursus lisensi CBF Pro mulai Desember 2021. Kegiatan ini membuat Teco tak bisa mendampingi timnya pada awal seri 4 Liga 1 2021/2022.
Namun, lisensi ini penting bagi karirnya. Tanpa lisensi CBF Pro, Teco tak bisa mendampingi Bali United pada Piala AFC 2022 nanti. Lisensi ini juga jadi syarat Liga 1 musim depan.
Teco sudah memasuki bulan kedua mengikuti kursus ini. Teco senang dengan materi yang diberikan, termasuk rekan-rekan yang ada di kelasnya. Ada banyak nama-nama besar dengan segudang prestasi.
"Prosesnya bagus dari kursus ini. Saya senang karena di kelas bersama beberapa pelatih di Liga A Brasil. Ada Cuca, Rogerio Ceni, Renato Gaucho, Guto dan pelatih-pelatih yang kerja di luar Brasil, seperti Korea, Ekuador dan Afrika," kata Teco, Selasa (04/01/22).
1. Banyak Legenda
Nama-nama yang disebutkan Teco bukan sosok sembarangan. Rogerio Ceni merupakan kiper legendaris Timnas Brasil. Sebagai kiper, Ceni sukses menyumbang 131 gol untuk Sao Paulo lewat tendangan bebas yang luar biasa. Ceni kini menjadi manajer tim Sao Paulo.
Lalu, Cuca atau Alexi Stival merupakan sosok fantastis. Musim ini, Cuca membawa Atlético Mineiro memenangi gelar Campeonato Mineiro, Campeonato Brasileiro Serie A dan Copa do Brasil.
Sementara Renato Gaucho merupakan eks Timnas Brasil yang kini menangani Flameno. Begitu pula dengan Guto Ferreira yang kini menangani Bahia. Dua tim tersebut merupakan tim Serie A atau kompetisi kasta pertama di Brasil.
Teco mengaku senang dengan materi yang didapatnya pada kursus CBF Pro ini. Ada banyak contoh taktik yang bisa diperagakan tim-tim kuat Brasil.
"Harapan saya setelah selesai kursus ini bisa lebih banyak pilihan dan variasi di latihan untuk bisa dipakai di Bali United," jelas Teco.
Teco paling cepat baru akan kembali ke Indonesia pada pertengahan bulan Januari 2021. Tugasnya untuk sementara digantikan pelatih fisik, Yogi Nugraha bersama para asisten pelatih lainnya.