Trial di Klub Yunani, 'Jorginho' Jebolan PSM Minta Doa Warga Indonesia

INDOSPORT.COM - Trial di klub Yunani, Muhammad Rafli Asrul atau yang dijuluki sebagai 'Jorginho', meminta doa seluruh warga Indonesia agar ia bisa main di Eropa.

Sedikit mengulas profil Rafli Asrul, pemain asal Enrekang yang bisa mengukir prestasi bersama PSM Makassar U-16 di Elite Pro Academy, dengan sederet gol cantiknya.

Kepiawaian Rafli Asrul membuat pelatih sepak bola asal Inggris, Dennis Wise dan Des Walker memboyongnya untuk menjadi pemain andalan Garuda Select edisi 2019.

Kala itu, Des Walker yang terpukau dengan kemampuan Rafli Asrul, memberinya julukan Jorginho. Penampilan Rafli Asrul memang mengingatkan pada gelandang Chelsea itu.

Kembali ke Indonesia, Rafli Asrul mendapat kesempatan untuk debut bersama skuat senior PSM Makassar di kompetisi Liga 1 2021-22. Padahal, usianya masih 18 tahun.

Walau tak bermain reguler, Rafli Asrul yang sudah pernah bermain di Inggris dan Italia, bersama skuat Garuda Select, mendapat panggilan untuk trial di klub luar negeri.

Rafli Asrul sudah bertolak ke Yunani, untuk mengikuti trial bersama klub Atromitos FC, salah satu klub besar yang berprestasi di kompetisi lokal maupun di internasional.

Sejak 2011-2012, Astromitos hanya empat kali finis di luar empat besar klasemen akhir Liga Super Yunani. Pencapaian terbaik mereka ialah peringkat ketiga di 2012-2013.

1. Susul Bagus Kahfi dkk

Melihat prestasi klub Atromitos FC di Liga Yunani, tampaknya inilah pelabuhan yang baik bagi Rafli Asrul, pemain jebolan PSM Makassar dan Program Garuda Select.

Untuk itu, Rafli Asrul meminta dukungan dari masyarakat Indonesia, agar ia bisa lolos seleksi di klub Atromitos FC, dan menyusul rekannya yang sudah berkarier di luar negeri.

"Saya Muhammad Rafli Asrul, meminta doa dan dukungan, semoga trial saya bersama klub Atromitos FC di Yunani, semoga diberi kelancaran dan lolos," ungkap Rafli Asrul.

Beberapa rekan Rafli Asrul di Garuda Select yang sudah bermain di luar negeri, sebut saja Bagus Kahfi (Belanda), Brylian Aldama (Kroasia), hingga David Maulana (Kroasia).