9 Orang Diciduk Polisi karena Melempari Para Pemain Man United dengan Benda Keras
INDOSPORT.COM - Sebanyak sembilan penonton telah diciduk polisi setelah ketahuan melempari pemain Manchester United dengan benda keras.
Kejadian pelemparan itu terjadi dalam laga Manchester United vs Leeds United di laga pekan ke-26 Liga Inggris, Minggu (20/02/22).
Setan merah menundukkan Leeds dengan skor 4-2. kemenangan itu membuat Manchester United berhasil menembus peringkat empat besar.
Bermain di Elland Road, gol-gol kemenangan Seta Merah dicetak oleh Harry Maguire (34'), Bruno Fernandes (45+5'), Fred (70'), dan Anthony Elanga (88'). Sedangkan dua gol tuan rumah dicetak Rodrigo (53') dan Raphinha (54').
Anthony Elanga sempat terkena lemparan benda keras dari penonton saat sedang melakukan selebrasi gol. Pihak kepolisian mengkonfirmasi adanya situasi yang tidak kondusif selama pertandingan manchester United vs Leeds United berlangsung.
"Tidak ada gangguan yang signifikan namun terjadi beberapa insiden di Leeds City Centre menjelang pertandingan dan beberapa insiden kecil sepanjang pertandingan," ujar Polisi West Yorshire dilansir dari Reuters.
"Petugas dikerahkan dalam jumlah yang cukup untuk dengan cepat mengintervensi guna mengidentifikasi dan menangkap orang yang bertanggung jawab untuk mencegah kekacauan."
"Mayoritas penggemar dari kedua belah pihak berperilaku wajar sepanjang pertandingan dan tidak ada gangguan yang signifikan. Namun kami berharap intervemsi awal dan aksi positif akan membantu mengirim pesan yang sangat jelas," sambungnya lagi.
Menurut laporan media, Football Associatian mengetahui insiden yang melibatkan Elanga dan sedang menyelidikinya dengan pelatih Manchester United, Ralf Rangnick dan bos Leeds Marcelo Bielsa.
1. Tindak Keras Suporter Nakal
Manchester United dan Leeds United mengecam aksi para suporter yang melakukan tindakan tidak terpuji selama pertandingan pekan ke-26 Liga Inggris.
Meski kedua tim punya rivalitas yang cukup tinggi sejak dahulu, tidak semestinya para suporter berbuat anarki dengan melempari benda keras ke arah pemain.
Marcelo Bielsa mengatakan tidak terlalu melihat detail kejadian pelemparan itu. Akan tetapi pihaknya tetap tidak bisa memberikan toleransi terhadap kekerasan apapun dalam dunia sepak bola.
Setelah para perusuh diciduk polisi, pihak FA Inggris juga akan turun tangan menangani kasus ini. Hal itu dilakukan untuk menimbulkan efek jera kepada para suporter agar kejadian serupa tak terulang lagi.