x

Arthur Irawan Jadi Kapten Tim di Liga 1, Pelatih Persik: Dia Pilihan Rekan Setim!

Rabu, 27 Juli 2022 20:45 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
Arthur Irawan pemain Persik Kediri. Foto: Arthur Irawan

INDOSPORT.COM - Pelatih Persik Kediri, Javier Roca, menjelaskan alasan di balik posisi kapten tim yang dijabat Arthur Irawan dalam laga pembuka Liga 1 Indonesia 2022-2023 kontra Persita Tangerang, Senin (25/7/22).

Sebagian publik masih mempertanyakan alasan pemilihan peran yang cukup sentral itu. Biasanya performa kapten selalu lebih menonjol dibandingkan para pemain lain.

Baca Juga

Namun, penampilan Arthur Irawan seolah menjadi 'kartu mati' Persik selama melawan Persita. Seolah menyadari kelemahan itu, Javier Roca lantas menggantinya dengan Feri Pahabol pada babak kedua.

Seusai jebolan Espanyol itu keluar lapangan, posisi kapten dijabat bek asal Brasil, Arthur Felix Silva. Belakangan Javier Roca angkat bicara.

Dia menjawab pertanyaan awak media mengenai pemilihan kapten tim. Pelatih Persik Kediri berpaspor Chile itu memastikan bahwa jabatan tersebut bukanlah hak prerogatif dia.

Baca Juga

"Terkait kapten tim, itu murni pilihan pemain. Pilihan (memilih) kapten," ungkap Javier Roca dalam sesi jumpa pers pasca-laga.

Pemandangan Arthur Irawan sebagai kapten Persik Kediri sebenarnya sudah terlihat dalam sejumlah laga pramusim, seperti Piala Presiden 2022.

Seiring hal itu, Roca juga tak memungkiri bahwa ada beberapa opsi nama yang layak sebagai kapten tim, terutama Arthur Felix Silva, Renan Silva atau Taufiq. Ketiganya punya peran sentral di lini masing-masing.

Baca Juga

Namun, kembali lagi pilihan kapten tetap berujung pada kesepakatan di kalangan pemain Persik sendiri, bukan berada di tangan pelatih.

"Ada banyak pilihan. Dan mereka memilih sendiri. Arthur satu-satunya (nama) yang dipilih dari tiga sampai empat nama untuk menjadi kapten tim," jelas Javier Roca.


1. Telan Pil Pahit

Javier Roca (pelatih Persik) dan Arthur Irawan. Foto: Ian Setiawan/Indosport.com

Sementara itu, Persik Kediri harus menelan pil pahit lantaran target meraih poin meleset kontra Persita Tangerang, Senin (25/7/22).

Awalnya, Tim Macan Putih begitu percaya diri bisa mengambil minimal satu poin dari markas Persita. Kenyataannya justru pulang tanpa poin akibat kalah dengan skor 0-2.

Baca Juga

"Kami mohon maaf. Tidak ada niatan dari kami untuk kalah karena kami ke sini untuk memenangi laga, setiap kali masuk ke lapangan," imbuh Javier Roca.

Performa Renan Silva dkk. memang tak bisa dibilang buruk. Persik juga bermain ofensif dalam mengejar gol kendati mayoritas peluang mereka gagal membuahkan hasil.

Baca Juga

"Kami juga ada sampai empat peluang, salah satunya terkena tiang gawang. Bagaimana pun, Persita Tangerang bermain lebih disiplin. Selamat atas kemenangan ini," tuturnya.


2. Kurang Fokus

Pertandingan antara Persita Tangerang vs Persik Kediri di BRI Liga 1 2022, Senin (25/07/22). Foto: MO Persik

Javier Roca pun menyebut anak asuhnya kurang fokus dalam kekalahan itu. Masuk akal jika mengacu pada dua gol yang bersarang ke gawang Adi Satryo.

Melalui satu serangan, gawang Persik Kediri sudah dibobol Ramiro Fergonzi pada menit ke-2, sementara gol kedua Persita Tangerang tercipta ketika babak kedua baru berjalan 11 menit.

Baca Juga

"Pemain kami kurang konsentrasi. Kami sudah mencari solusi, tapi tidak ada tambahan gol," tandas Javier Roca soal kelemahan timnya.

Persita TangerangPersik KediriArthur IrawanLiga IndonesiaLiga 1Bola IndonesiaBerita Liga 1Javier RocaLiga 1 2022-2023One Football

Berita Terkini