Blak-blakan Gelandang Persebaya, Dikompori David da Silva dan Bruno ke Liga 1

INDOSPORT.COM - Gelandang Persebaya Surabaya, Higor Vidal, blak-blakan mengaku dikompori oleh David da Silva dan Bruno Moreira untuk datang ke Liga 1 Indonesia.

Diketahui, Higor Vidal adalah nama baru di sepak bola Indonesia. Pemain kelahiran Brasil itu merapat ke Persebaya Surabaya menjelang kick-off Liga 1 2022-2023.

Tak hanya merumput di Brasil, Higor Vidal berpengalaman main di kompetisi kasta tertinggi Liga Yunani, Lithuania, Israel, dan baru kali ini menjejakkan kaki di Indonesia.

Datang ke Liga 1 adalah keputusan paling besar. Higor pun sempat meminta masukan dari beberapa rekan sesama pemain Brasil.

"Saya mengobrol dengan beberapa pemain yang tinggal di sini (Indonesia), yang sudah meninggalkan negara, mereka memberi tahu saya banyak hal," kata Higor Vidal.

"Mulai dari liganya, timnya, organisasinya, akhirnya saya memilih datang ke sini dan saya pikir ini adalah hal yang bagus untuk saya," tambah Vidal via Tiento Indonesia.

Adapun orang yang 'mengompori' atau mengajak Higor Vidal untuk bermain di Liga 1, tak lain adalah David da Silva dan Bruno Moreira, sebagai sesama pemain Brasil.

"David da Silva yang memberi tahu saya tentang semuanya di sini, juga Bruno Moreira menceritakan tentang kotanya, sangat berarti bagi saya dan keluarga."

Ya, Higor Vidal tak menyesal datang ke Indonesia, karena atmosfir sepak bola yang sangat bagus, bahkan ia juga memboyong keluarganya untuk menetap di Surabaya.

1. Higor Vidal Terpukau Liga 1

Meskipun buta tentang Liga Indonesia, Higor Vidal mendapat gambaran tentang Liga 1 dari mantan pemain Persebaya, yakni David da Silva dan juga Bruno Moreira.

Namun, setelah datang langsung dan menyaksikan bagaimana euforia Liga 1, Higor Vidal kaget dan tidak menyangka Indonesia punya sepak bola yang maju.

Apalagi, sambutan Bonek dan Bonita sangat baik, membuatnya semakin nyaman untuk berseragam Persebaya Surabaya di Liga 1.

"Menurut saya ini sebuah kejutan, levelnya, saya kira di sini levelnya tidak begitu bagus, ternyata sangat bagus. Klub di sini terlihat sangat profesional dan juga terorganisir."

"Atmosfir di dalam stadion juga, suporter, orang-orang sangat menyukai sepak bola, dan membuat sepak bola di sini menjadi besar," tambah gelandang 25 tahun itu.

Persebaya memang identik dengan pemain muda. Menurut Higor Vidal, hal itu bagus untuk masa depan sepak bola Indonesia.

Ia pun berharap dengan kolaborasi antara pemain muda dan pemain asing, Persebaya bisa mengukir prestasi di kemudian hari.

"Kita memiliki skuat yang sangat bagus, kita punya banyak sekali pemain berbakat, dan banyak pemain muda," ungkap Higor Vidal.

"Saya pikir jika bersama pemain asing, kita punya hubungan yang baik di dalam dan di luar lapangan, ini akan menjadi sangat baik.

2. Higor Vidal Cedera Paha

Kabar buruk menimpa Higor Vidal, ia tengah menderita cedera robek otot paha. Dokter Persebaya meminta sang gelandang harus absen selama kurang lebih enam pekan.

"Kita sudah melakukan MRI, hasilnya ada robekan di bagian otot paha. Tetapi kami bersyukur kita mengetahui itu lebih cepat, sehingga bisa mencegah cedera yang lebih parah," ungkap dokter tim, Akhmad Ridho.

Menurut Ridho, Vidal sebenarnya sudah merasa nyeri ketika Persebaya menjamu Madura United, Minggu (14/8/22). Sebelum pertandingan, Vidal minta perawatan medis.

"Saya akui dia kuat, sampai dia menahan sakit. Tapi setelah pertandingan itu (lawan Madura), kita sarankan agar dia rest dulu."

"Makanya dia kemarin tidak dibawa (main di Samarinda), agar dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," pungkas dr. Akhmad Ridho.