Termasuk Spanyol, Shin Tae-yong Ajukan 4 Negara Eropa untuk TC Timnas Indonesia U-20

INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia U-20 kembali akan menimba ilmu dalam pemusatan latihan yang berlangsung di Eropa, Rabu (28/09/22).

Timnas Indonesia U-20 memang baru saja menasbihkan diri lolos ke ajang Piala Asia 2023.

Kini demi mematangkan persiapan, Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia U-20 bakal melakoni pemusatan latihan di Eropa.

Setidaknya Shin Tae-yong bakal memulai pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 pada 10 Oktober hingga 4 Desember 2022.

Saya akan menggelar pemusatan latihan untuk Timnas Indonesia U-20 pada 10 Oktober-4 Desember 2022," ujar Shin Tae-yong selepas laga melawan Curacao di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.

Terkait pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 ke Eropa, Shin Tae-yong pun sudah mengajukan empat negara terhadap PSSI.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa Shin Tae-yong membidik negara Portugal, Spanyol dan Belanda.

"TC ke Spanyol atau Portugal, saya juga ingin ke Belanda, karena bisa lihat pemain keturunan, bagus ke Spanyol," kata Iriawan.

"Dan Shin Tae-yong minta juga ke Portugal atau Turki karena banyak lawan kita yang ke sana, mungkin Oktober akhir kesana," ujarnya.

1. Pemain Keturunan

Untuk negara Belanda sendiri, Shin Tae-yong memiliki alasan lain. Dimana dia dikabarkan ingin melihat dan memantau para pemain keturunan Indonesia yang memang banyak di sana.

"Kalau di Belanda, Shin Tae-yong bisa sekaligus memantau pemain keturunan yang akan dinaturalisasi," tutur Iriawan.

Selain Belanda, Iriawan juga memaparkan keunggulan Spanyol, Portugal, dan Turki sebagai calon lokasi pemusatan latihan Timnas Indonesia.

"Bagus juga ke Spanyol, Portugal, atau Turki karena banyak calon lawan Timnas Indonesia U-20 yang ke sana," jelasnya.

Sebagai informasi, Shin Tae-yong memang meminta sejumlah pemain untuk dinaturalisasi dan bisa memperkuat Timnas Indonesia U-20 di ajang Piala Dunia nantinya.

2. Tak Pasang Target

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali menyatakan tidak ada target juara bagi Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2023.

Zainudin Amali memilih realistis dan hanya menginginkan penampilan terbaik dari tim asuhan Shin Tae-yong.

Menpora menganggap jika ia tidak ingin membebani para pemain dengan ekspektasi tinggi yang mungkin mustahil terwujud.

Sebab, lawan yang dihadapi di ajang tahun depan berasal dari negara-negara yang sepak bolanya maju seperti Eropa, Amerika Latin maupun Asia. 

Meski punya keuntungan sebagai tuan rumah, Timnas Indonesia U-20 tidak bisa hanya mengandalkan hal itu. Negara pesaing pasti punya kualitas pemain yang sudah teruji. 

Baca selengkapnya: Tak Pasang Target Muluk-muluk di Piala Dunia U-20, Menpora Pilih Realistis: Harus Sadar Diri