x

Pernah Cetak Gol di Inggris, 4 Jebolan Garuda Select Ini Tak Dilirik Timnas Indonesia dan Terlupakan

Jumat, 4 November 2022 16:16 WIB
Penulis: Martini | Editor: Isman Fadil
Penggawa Timnas Indonesia dan jebolan Garuda Select, Amanar Abdillah.

INDOSPORT.COM - Pernah mencetak gol di Inggris, empat pemain jebolan Garuda Select ini justru terlupakan dan belum dilirik Shin Tae-yong untuk membela Timnas Indonesia.

Sebagaimana diketahui, Garuda Select adalah program kerja sama PSSI dan Mola TV untuk mengirimkan sejumlah pemain muda berbakat untuk dilatih di Inggris.

Baca Juga

Program pelatihan ini sudah berjalan sejak tahun 2019, dan memasuki musim kelima di akhir tahun 2022 atau pada awal 2023 nanti.

Banyak bibit muda berkualitas yang lahir dari program Garuda Select, beberapa dari mereka sukses melesakkan gol di Inggris.

Namun, seiring dengan kesuksesan mereka, ada pula beberapa pemain yang tak pernah dilirik oleh Timnas Indonesia, bahkan masih ada beberapa pemain yang gagal bermain di Liga 1, hingga harus turun level ke Liga 2.

Baca Juga

Berikut INDOSPORT.com merangkum empat pemain jebolan Garuda Select yang tak dilirik Tim Nasional dan mulai terlupakan.

1. Amanar Abdillah

Nama Amanar Abdillah bersinar di Timnas Indonesia kelompok usia muda. Akan tetapi, setelah mengikuti program Garuda Select, kiprahnya mulai meredup dan menghilang.

Amanar Abdillah mencetak total tujuh gol selama di Inggris, salah satunya ke gawang Blackburn Rovers. Ia bahkan mencetak gol tercepat, dalam kurun waktu 8 detik saja, saat Garuda Select menghadapi Reading.

Baca Juga

Sayangnya, kiprah Amanar Abdillah tidak semulus rekannya sesama jebolan Garuda Select angkatan pertama yang sudah eksis di Liga 1, bahkan berkarir di luar negeri.

Dinukil dari Transfermarkt, Amanar Abdillah sebelumnya sempat bermain di akademi Bhayangkara FC dan Persis Solo. Namun kini, ia pulang ke kampung halaman dan membela Persiraja Banda Aceh di Liga 2.


1. 2. Yadi Mulyadi

Yadi Mulyadi tengah mengontrol bola dari pemain Vietnam.

Masih dari angkatan pertama Garuda Select, Yadi Mulyadi juga mulai terlupakan lantaran ia tak pernah eksis di Liga 1, serta tak kunjung dipanggil ke Timnas Indonesia.

Yadi Mulyadi sempat menjebol gawang tim Inggris, Blackburn Rovers dan Huddersfield, sehingga mendapat pujian dari pelatihnya, sebagai pemain yang paling berkembang. 

Baca Juga

Namun, ketika dipulangkan ke Indonesia, Yadi Mulyadi justru tak terpakai di Timnas. Sampai kini jebolan akademi Persib itu juga tak kunjung mendapat kontrak di tim Liga 1.

Yadi Mulyadi terakhir kali berkontribusi di skuat Indonesia All Star U-20 di turnamen International Youth Championship 2021, itu pun karena ia pemain Batavia FC (Liga 3).

Baca Juga

3. Fernando Pamungkas

Fernando Pamungkas pada masanya disebut sebagai 'bocah ajaib'. Ia bukanlah pemain jebolan Liga 1, melainkan pemain SSB yang nekat menunjukkan aksinya di hadapan para pelatih Garuda Select.

Setelah melakukan trial selama tiga pekan, Fernando Pamungkas lolos Garuda Select jilid 3, kemudian ia dipanggil lagi ke skuat Garuda Select jilid 4, tahun 2021-22 lalu.

Fernando setidaknya membukukan dua gol dari perjalanannya bersama Garuda Select, salah satunya ke gawang Crystal Palace.

Baca Juga

Namun, alih-alih bertahan di Persebaya, Fernando bahkan tak mendapatkan menit bermain, sehingga ia dipinjamkan ke tim Liga 2, yakni tim Nusantara United FC.

Hal ini membuat Nando, sapaan akrabnya, semakin jauh dari peluang membela Timnas Indonesia, padahal usianya masih 19 tahun.


2. 4. Wahyu Agung Drajat Mulyono

Ki-Ka: Marcelino Ferdinand, Ruy Arianto, M. Zaky Satrya, Wahyu Agung.

Saat program Garuda Select 3 baru saja bergulir di tahun 2021, sosok Wahyu Agung Drajat Mulyono langsung mencuri perhatian pelatih karena kepiawaiannya mencetak gol.

Salah satu gol dari Wahyu Agung yang paling berkesan ialah ke gawang Crystal Palace. Striker jebolan Persebaya itu pun mendapat sanjungan dari banyak pihak.

Namun, ketika rekan seperjuangannya, Hokky Caraka sudah jadi langganan Timnas Indonesia, Wahyu Agung seolah tersisih dan sampai kini belum dilirik oleh Shin Tae-yong.

Striker berusia 18 tahun itu diketahui saat ini bermain untuk akademi Persis Solo. Wahyu belum berhasil menembus skuat utama Laskar Sambernyawa di Liga 1 2022.

Timnas IndonesiaIn Depth SportsGaruda SelectAmanar AbdillahBerita Timnas IndonesiaYadi MulyadiWahyu Agung Drajat MulyonoFernando Pamungkas

Berita Terkini