Mulai Kembali Latihan Terbuka, Arema FC Fokus Jaga Kebugaran di Tengah Vakumnya Liga 1

INDOSPORT.COM - Jelang kembali bergulirnya Liga 1 Indonesia 22/23, klub Arema FC mulai menerapkan program latihan secara terbuka yang bisa dilihat oleh awak media maupun suporter pada pekan ini.

Sebelumnya, tim berjulukan Singo Edan itu berlatih secara tertutup dalam upaya memulihkan kondisi mental selepas mengalami Tragedi Kanjuruhan.

Setelah aspek mental pulih, Javier Roca lantas membawa anak asuhnya menjalani program latihan dengan intensitas yang normal sebagaimana biasanya.

"Sekarang kami sudah mulai latihan dengan normal, tidak masalah kalau ada yang nonton atau tidak," ucap Javier Roca usai memimpin latihan Arema FC di Stadion Gajayana Malang, Rabu (16/11/22).

"Paling tidak, tim ini sudah ada kegiatan yang normal. Ada teknik mental, teknik, taktik atau pun fisik," sambung dia.

Eks Pelatih Persik Kediri itu lantas membeberkan alasan dibalik latihan tertutup yang dijalankan selama dua pekan sebelumnya sejak Kamis (20/11/22) lalu.

Ketika itu, Evan Dimas dkk menjalani program latihan di lapangan dengan didampingi oleh tim psikolog dalam memulihkan mentalnya.

"Biasa-biasa saja (suasananya) kalau suporter datang atau tidak saat latihan. Karena bukan kita juga yang tentukan," beber Javier Roca.

Javier Roca juga belum tahu sampai kapan program latihan dijalani Skuat Arema FC di tengah vakumnya kompetisi.

"Selama belum ada kejelasan, kami belum bisa mengambil tindakan. Bergantung manajemen, mereka yang lebih tahu," tambahnya.

1. Fokus Jaga Fisik

Ketidakjelasan yang menerpa Kompetisi Liga 1 saat ini praktis membuat Javier Roca juga memutar otak lebih keras dalam susunan program latihan tim.

Pasalnya, program yang disusunnya akan jauh lebih bagus jika berada di tengah kompetisi yang berjalan.

"Tidak ada kompetisi memang sudah. Karena biasanya fokus kita untuk persiapan menghadapi lawan di kompetisi," ungkap Javier Roca.

Kendati demikian, dia tetap mengambil sisi positif dari gelaran latihan bagi Adilson Maringa dkk, meski Liga 1 belum jelas kapan dilanjutkan lagi.

"Tapi paling tidak, latihan kami gelar agar pemain tetap berada dalam kondisi fisik yang baik," pungkas pelatih kelahiran Santiago, Chile tersebut.