x

Liga 1: Syukuri Hasil Imbang Kontra Persib, Djanur Pertanyakan Waktu Tambahan 7 Menit

Minggu, 25 Desember 2022 11:58 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Pelatih Persikabo 1973, Djajang Nurdjaman. Foto: Zainal Hasan/Indosport.com

INDOSPORT.COM - Persikabo 1973 gagal mengamankan kemenangan, pada pertandingan pekan ke-17 kompetisi Liga 1 2022-2023 setelah bermain imbang dengan Persib Bandung 1-1, Sabtu (24/12/22) malam.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, tim berjuluk Laskar Padjadjaran sempat unggul lebih dulu 1-0 melalui gol Gustavo di menit 61. Bahkan, keunggulan tersebut bisa bertahan hingga memasuki masa injury time tepatnya sampai 96 menit.

Namun, kemenangan di depan mata Persikabo 1973 harus buyar, setelah Daisuke Sato menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Skor tersebut, bertahan hingga berakhirnya pertandingan.

Meski gagal meraih kemenangan di pertandingan pamungkas putaran pertama Liga 1 2022-2023, pelatih Persikabo, Djadjang Nurdjaman, tetap mensyukuri hasil yang diraih pasukannya.

Menurut pelatih yang akrab disapa Djanur ini, pertandingan pekan ke-17 kompetisi Liga 1 2022-2023 sangat berat. Pasalnya, tim yang dihadapi dihuni banyak pemain berkualitas dan sejak dilatih oleh Luis Milla, skuat Maung Bandung tidak terkalahkan.

Baca Juga

"Apapun hasilnya tetap kami syukuri dapat 1 poin di pertandingan sangat berat lawan Persib," kata Djanur saat konferensi pers setelah pertandingan.

Mantan pelatih Persib Bandung ini menuturkan, pada pertandingan tersebut Persikabo seharusnya bisa mengamankan poin penuh. Pasalnya, hingga tambahan waktu enam menit, pasukannya masih unggul.

Namun, saat waktu tambahan tersisa satu menit, skuat Maung Bandung berhasil mencetak gol ke gawang anak asuhnya melalui Daisuke Sato. Sehingga, kemenangan yang sudah di depan mata harus sirna.

Baca Juga

"Walaupun sebetulnya, seharusnya kami bisa menang, karena sampai menit 96 setengah kami bisa unggul 1-0," ucap Djanur menambahkan.

Selain itu, Djanur mempertanyakan keputusan wasit yang memberikan waktu tambahan hingga 7 menit. Padahal, jika melihat jalannya pertandingan, dia menilai tidak banyak waktu yang terbuang. 

"Tapi entah apa pertimbangannya wasit memberikan waktu sampai 7 menit, karena perasaan saya dalam jalnnya pertandingan gak ada kejadian spesial yang memakan waktu atau mengulur-ngulur waktu, di menit itulah menit 7 itu kami terbalas," ujar Djanur.

Baca Juga

1. Tak Pernah Menang

Pelatih Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman.

Dengan hasil imbang tersebut, Persikabo tidak meraih kemenangan satu pun di kompetisi Liga 1 2022-2023 dengan menggunakan sistem bubble. 

"Dan sampai menyelesaiakan 6 pertandingan di sistem bubble ini hanya meraih 4 poin dari 4 hasil seri," kata Djanur.

Hasil kurang maksimal pada kompetisi Liga 1 2022-2023 dengan sistem bubble ini, diakui Djanur tidak sesuai dengan harapan.

Baca Juga

Sehingga, mewakili tim Persikabo, Djanur menyampaikan permohonan maaf kepada suporter yang selalu memberikan dukungan kepada Laskar Padjadjaran.

"Kami memohon maaf kepada suporter kami, UPCS dan Kabomania, karena belum memberikan hasil yang maksimal, mohon maaf akan hal ini," ungkap Djanur.

Sementara itu, hasil imbang yang didapat pada pertandingan tersebut, membuat Persikabo berada di peringkat 9 dengan mengoleksi 23 poin.

Baca Juga

Sedangkan bagi tim Persib, tambahan satu poin membuat tim kebanggaan Bobotoh naik ke posisi 5 klasemen sementara kompetisi Liga 1 2022-2023.

Skuat Maung Bandung, berada di peringkat 5 dengan mengoleksi 30 poin, sedangkan di peringkat pertama Liga 1 2022-2023 ditempati PSM Makassar dengan mengumpulkan 33 poin.

Persib BandungDjajang NurdjamanLiga IndonesiaDjadjang NurdjamanLiga 1Berita Liga 1Persikabo 1973BRI Liga 1 2021-2022Liga 1 2022-2023

Berita Terkini