x

Dihajar Man City Habis-habisan, Legenda Chelsea: Sudah Cukup Potter!

Senin, 9 Januari 2023 04:01 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Ekspresi kecewa Graham Potter di laga Manchester City vs Chelsea (10/11/22). (Foto: REUTERS/Craig Brough)

INDOSPORT.COM – Legenda Chelsea, Frank Leboeuf, mengirimkan pesan bernada amarah ke Graham Potter usai melihat timnya dihajar Manchester City habis-habisan.

Chelsea seakan belum mau beranjak dari situasi sulit, setelah disingkirkan oleh Manchester City dari Piala FA 2022/23 di Stadion Etihad, Minggu (08/01/23) malam WIB.

Tak hanya disingkirkan, klub asal London Barat ini juga dipermak habis-habisan oleh rivalnya di Liga Inggris tersebut dengan skor 4-0.

Empat gol Man City sendiri disumbangkan oleh tiga pemainnya, yakni lewat Brace Riyad Mahrez di menit ke-23 dan 85 serta gol dari Julian Alvarez di menit ke-30 dan Phil Foden di menit ke-38.

Menanggapi kekalahan memalukan ini, legenda Chelsea, Frank Leboeuf, mengirimkan pesan keras ke pelatih mantan klubnya itu, Graham Potter.

Baca Juga

Legenda sepak bola asal Prancis ini menyebutkan bahwa sudah cukup bagi Graham Potter dan mengisyaratkan agar Chelsea segera memecatnya.

“(Graham) Potter, cukup sudah cukup. Sesuatu harus diubah. Itu (penampilan lawan Man City) bukanlah klub yang saya kenal,” ucap Leboeuf kepada ESPN.

Baca Juga

“Anda terlalu jauh untuk dicap sebagai juara Eropa,” lanjut pria yang telah mengecap 201 penampilan bersama Chelsea itu.

Tak hanya mengkritisi Graham Potter, Leboeuf juga mengkritisi para pemain Chelsea yang menurutnya bermain buruk di laga ini.

Siapa sangka, banyak bintang Chelsea yang disebutnya secara terang-terangan tak layak membela The Blues dengan penampilan buruknya di laga kontra Manchester City.

Baca Juga

1. Graham Potter Terancam

Graham Potter, pelatih Chelsea. Foto: REUTERS/Matthew Childs

Frank Leboeuf mengatakan bahwa dirinya tak pernah melihat Chelsea seperti ini. Bahkan ia menyebut bahwa saat ini adalah titik terendah The Blues.

“Saya tak pernah menyaksikan Chelsea begitu rendah (seperti ini). Para pemain tak punya kemauan, tak punya nyali, tak punya keberanian, dan tak punya harga diri,” ujar Leboeuf.

Baca Juga

Ia juga menyeret nama-nama pemain yang menurutnya tak layak membela Chelsea dengan penampilan itu, di mana nama yang diseret adalah bintang-bintang utama The Blues.

“Para pemain yang jadi tulang punggung tak berbuat apa-apa. Saya tak tahu apa yang Kai Havertz lakukan,” kata Leboeuf.

“Mason (Mount), saya menyukai Anda, tapi ayolah. Jorginho pun saya tak tahu apa yang dilakukannya,” tutupnya.

Baca Juga

Hasil buruk di laga kontra Man City ini otomatis membuat posisi Graham Potter berada di ujung tanduk, kendati ia baru mengambil alih tim pada September lalu.

Apalagi saat ini Chelsea berada di peringkat ke-10 klasemen sementara Liga Inggris 2022/23 dan berpotensi gagal finis di Liga Champions musim depan.

ChelseaManchester CityFrank LeboeufLiga InggrisBola InternasionalOne FootballGraham Potter

Berita Terkini