3 Pemain Indonesia yang Tampil Bersinar di Liga Timur Tengah dan Bisa Jadi Opsi STY Buat Timnas
INDOSPORT.COM – Tampil bersinar di liga Timur Tengah, tiga pemain asli Indonesia berikut bisa jadi opsi buat Shin Tae-yong untuk memperkuat kekuatan Timnas Indonesia. Siapa saja mereka?
Pasca berakhirnya gelaran Piala AFF 2023 bulan Januari lalu, Timnas Indonesia bakal kembali melakoni sejumlah pertandingan dengan tajuk FIFA Matchday bulan Maret mendatang.
Ditengah persiapan Timnas Indonesia U-20 yang bakal tampil di Piala Asia U-20 Uzbekistan, pelatih kepala Shin Tae-yong membocorkan calon lawan skuad Garuda pada laga uji coba nanti.
Diketahui bahwa Timnas Indonesia akan menghadapi dua negara dari Amerika Selatan dan Asia pada FIFA Matchday.
Dua negara yang dimaksud Shin Tae-yong adalah Bolivia dan Tajikistan. Tapi, semuanya masih dalam tahap komunikasi yang dibangun oleh PSSI.
Pelatih asal Korea Selatan itu berharap pertandingan lawan kedua negara itu terlaksana, sebab bagus untuk menguji ketangguhan skuad Garuda.
Secara ranking FIFA, baik Bolivia dan Tajikistan memang jadi salah satu lawan yang cukup tangguh buat Timnas Indonesia.
Tercatat, Bolivia saat ini berada diperingkat 82 FIFA sedangkan Tajikistan menempati ranking 108 FIFA per Februari 2023.
Jelang menghadapi FIFA Matchday nanti, pelatih Shin Tae-yong mungkin bisa melirik tiga pemain Indonesia yang tampil bersinar di Liga Timur Tengah berikut sebagai opsi buat skuad Garuda.
Selain di kompetisi Eropa, terdapat beberapa pemain asli Indonesia yang mentas di liga Timur Tengah dan bahkan kini jadi andalan timnya.
Lantas siapa sajakah mereka? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
1. Ahmad Khuwailid Mustafa
Nama pertama adalah Ahmad Khuwailid Mustafa. Pemain kelahiran Lhokseumawe, Aceh ini merupakan salah satu gelandang yang cukup mendapat menit bermain di Qatar Super League.
Tampil memperkuat Qatar SC di kasta tertinggi Liga Qatar, gelandang berusia 23 tahun tersebut tercatat sudah bermain sebanyak 6 pertandingan musim ini.
Teranyar, Ahmad Khuwailid Mustafa turut tampil memperkuat Qatar SC saat bertandang ke kandang Al Markhiya.
Sayangnya, Ahmad Khuwailid Mustafa gagal membantu Qatar SC menang usai dibantai 4-0 oleh tuan rumah dan membuat klubnya melorot ke urutan 4 klasmeen sementara.
Syafarizal Mursalin Agri Samara
Berikutnya adalah Syafarizal Mursalin Agri Samara. Pemain yang juga lahir di Lhokseumawe ini mampu menemukan sentuhan terbaiknya di Liga Qatar.
Berbeda dengan Khuwailid Mustafa yang tampil di Qatar Super League, Syafarizal Mursalin Agri Samara atau biasa dipanggil Farri Agri bermain di ajang Qatari Second Division.
Di ajang kasta kedua Liga Qatar tersebut Farri Agri memperkuat Muaither SC dan berhasil jadi pilar penting timnya sepanjang musim 22/23.
Teranyar, Farri Agri turun sejak menit awal saat Muaither SC bertandang ke Al Shahania di lanjutan Qatar 2nd Division 22/23.
Pada laga tersebut, Farri Agri tampil full 90 menit dan membantu Muaither mencuri 1 angka usai bermain imbang 0-0.
Total sepanjang musim 22/23, Farri Agri sudah bermain sebanyak 10 laga di semua kompetisi resmi dengan torehan dua gol.
2. Mohammed Ali Jamin Rahman
Terakhir adalah Mohammed Ali Jamin Rahman. Gelandang berusia 22 tahun tersebut berhasil mencuri perhatian lantaran catatkan laga debut di Qatar Super League musim ini.
Turun sebagai starter bersama Al-Gharafa, Mohammed Ali Jamin Rahman tampil penuh 90 menit saat bertandang ke kandang Al Sailiya.
Bermain di posisi gelandang bertahan, Mohammed Ali Jamin Rahman berhasil membantu timnya raih angka penuh usai menang tipis 1-2.