Diminta untuk Gantikan Galtier, 3 Bintang PSG yang Bakal Jadi Korban Kedatangan Tuchel

INDOSPORT.COM – Thomas Tuchel dikabarkan reuni dengan Paris Saint-Germain (PSG) untuk menggantikan Christophe Galtier. Hal ini membuat tiga bintang akan tersisih.

Kabar bakal bereuninya Tuchel dengan raksasa Prancis itu berhembus kencang setelah kegagalan PSG melangkah jauh di Liga Champions 2022/23.

Kegagalan ini didapat setelah tim berjuluk Les Parisiens itu tumbang di leg kedua 16 besar Liga Champions kontra Bayern Munchen, Kamis (09/03/23).

Dalam laga tersebut, PSG yang sudah tertinggal agregat 0-1, harus tumbang dengan skor 0-2 dalam lawatannya ke markas raksasa Jerman tersebut.

Atas hasil di dua leg pertandingan tersebut, PSG pun harus puas tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2022/23.

Karenanya, PSG pun berencana memecat Christophe Galtier selaku pelatih dan menggantikannya dengan eks pelatihnya, Thomas Tuchel.

Hal ini dihembuskan oleh media Spanyol, Relevo, yang menyebutkan petinggi PSG bakal mengadakan pertemuan darurat untuk membahas masa depan Galtier.

Pemilik PSG, yakni Nasser Al-Khelaifi, dikabarkan akan memecatnya dan menggantikannya dengan Tuchel. Dilaporkan, keinginan ini karena hubungan keduanya masih dekat hingga saat ini.

Tuchel pun disebutkan bersedia menerima pinangan mantan klubnya itu, dan kembali beraksi di tepi lapangan.

Andai Thomas Tuchel benar-benar kembali ke PSG, maka ada tiga pemain Les Parisiens yang bisa jadi korban kedatangannya karena kebutuhan taktik. Siapa saja pemain itu?

1. Para Pemain Baru Terdepak?

1. Carlos Soler

Carlos Soler merupakan salah satu pemain baru yang didatangkan PSG pada musim panas 2022 lalu dari klub Liga Spanyol, Valencia.

Sejak kedatangannya, pemain berusia 26 tahun itu perlahan bisa menjadi andalan di lini tengah PSG di bawah arahan Galtier.

Hal ini dibuktikannya dengan raihan lima gol dan empat assist yang ia cetak bersama PSG dalam 26 pertandingan di berbagai ajang.

Meski punya peran apik sebagai gelandang tengah, tapi gaya bermain Carlos Soler yang menyerang tak cocok dengan kebutuhan Tuchel untuk lini tengahnya.

Tuchel lebih menyukai gelandang yang aktif dengan bola dan punya kemampuan bertahan apik. Sedangkan Carlos Soler tercatat hanya menyentuh bola sebanyak 45,69 kali per 90 menit saja, dan punya catatan buruk.

2. Fabian Ruiz

Tuchel selalu lebih mengandalkan gelandang yang aktif dengan bola karena lebih memilih bermain Possession atau penguasaan bola.

Kedatangan Tuchel otomatis akan membuat Fabian Ruiz yang notabene rekrutan baru PSG lainnya tergusur pada musim panas 2023 nanti.

Sebagai gelandang, pemain berusia 26 tahun ini condong bermain lebih menyerang karena biasa ditaruh sebagai gelandang serang.

Dengan formasi 3-4-3 andalan Tuchel, tak ada tempat bagi Fabian Ruiz, sehingga ia pun berpotensi dilepas meski baru tiba pada musim panas 2022 lalu.

Sebagai informasi, Fabian Ruiz didatangkan PSG pada Agustus 2022 lalu dari Napoli dengan harga 23 juta euro (Rp376 miliar).

2. Bek Gaek Juga Dilepas?

3. Sergio Ramos

Tuchel juga akan melakukan reformasi di lini belakang. Jelas nama bek gaek yakni Sergio Ramos akan didepak untuk melakukan reformasi tersebut.

Meski punya catatan apik dan pengalaman mumpuni, Tuchel tak akan begitu saja mempertahankan pemain berusia 36 tahun itu.

Apalagi kontrak Sergio Ramos akan berakhir pada Juni 2023. Sehingga, Tuchel tentu akan memilih melepasnya ketimbang mempertahankannya.

Di sisi lain, Tuchel masih memiliki dua bek kesayangannya, yakni Marquinhos dan Presnel Kimpembe. Ia pun bisa meminta bek baru kepada PSG sebagai pengganti Ramos.

Jika benar dilepas, Sergio Ramos kemungkinan akan melanjutkan kiprahnya di Arab Saudi. Apalagi dengan adanya tawaran yang datang dari Al Nassr.

Di Al Nassr nanti, eks Real Madrid itu bisa berjumpa dengan mantan rekannya yang terleibih dulu ada di klub itu, yakni Cristiano Ronaldo.