x

Jelang Piala Dunia U-20 2022, Ketum PSSI Erick Thohir Pantau Kondisi Stadion Si Jalak Harupat

Minggu, 12 Maret 2023 00:56 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Juni Adi
Rombongan PSSI, Kemenpora dan PUPR meninjau kondisi Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (11/03/23), yang menjadi venue Piala Dunia U-20 2023.

INDOSPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memantau kondisi Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (11/03/23), yang menjadi salah satu venue untuk Piala Dunia U-20 2023.

Pada kesempatan tersebut, Erick Thohir datang ke Stadion Si Jalak Harupat bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.

Mereka, langsung masuk ke Stadion untuk melihat perkembangan Stadion Si Jalak Harupat yang saat ini sedang direnovasi.

Menurut Erick Thohir, Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, merupakan venue Piala Dunia U-20 203 kedua yang ditinjau olehnya pada Sabtu (11/03/23). Pasalnya, pihaknya sebelumnya memantau dulu Stadion Jakabaring, Palembang.

"Ini adalah stadion kedua yang kita lihat hari ini, tadi kita ke Sumsel melihat Jakabaring, bersama Pak Menpora," kata Erick Thohir di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (11/03/23).

Baca Juga

Erick menuturkan, pihaknya sengaja melihat langsung kondisi Stadion Si Jalak Harupat dan beberapa venue lainnya, agar seluruh tahapan renovasi atau perbaikan bisa berjalan sesuai dengan rencana.

"Kita hadir ke sini karena peduli ingin memastikan ada pendamping dan ada hal-hal yang tidak diinginkan, kita bisa perbaiki sedini mungkin," ucapnya.

Baca Juga

Seluruh stadion yang disiapkan untuk venue pertandingan Piala Dunia U-20 2023, diharapkan tidak ada yang dicoret oleh FIFA. Untuk itu, pihaknya memastikan seluruh tahapan renovasi bisa berjalan maksimal serta selesai tepat waktu.

"Karena tadi disampaikan 21-27 ketika FIFA hadir di sini sulit untuk kita, kalau mereka sudah kasih keputusan untuk kita bila tidak, maka kami bersungguh-sungguh di sini untuk mendukung Pemda," ungkapnya.

"Dan tentu apa yang sudah dilakukan pemerintah pusat, untuk memastikan enam stadion, salah satunya kebanggaan kita, Si Jalak Harupat yang Jadi kebanggaan warga Jabar, jangan jadi stadion yang FIFA coret," jelasnya.

Baca Juga

1. Pemda Siap Beri Dukungan

Ketum PSSI, Erick Thohir mengunjungi Stadion Jakabaring Palembang untuk persiapan Piala Dunia U-20. (Foto: PSSI)

Pemerintah daerah sendiri menurut Erick Thohir, sudah berkomitmen untuk membantu persiapan Piala Dunia U-20 2023, diantaranya menyelesaikan tahapan renovasi stadion sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

"Saya rasa komitmen Pemda tadi sudah kasih komitmen deadline untuk sesuai, agar kehadiran FIFA kita bisa maksimalkan," ujarnya.

Menurut Erick Thohir, Piala Dunia U-20 2023 ini merupakan salah satu event bergengsi sepak bola. Selain itu, sudah cukup lama ajang tersebut tidak digelar di wilayah Asia Tenggara. 

Sehingga, saat Indonesia terpilih sebagai tuan rumah pada Piala Dunia U-20 2023, seluruh pihak harus bekerja sama agar ajang tersebut berlangsung dengan aman dan lancar, serta peserta puas dengan fasilitas yang diberikan oleh Indonesia.

"Kejuaraan U-20 ini event yang terakhir datang di Asia Tenggara itu 23 tahun lalu, dan belum tentu datang lagi ke Indonesia. Jadi ini perlu keseriusan," tegasnya.

Baca Juga

Sebelumnya, isu bakal ada pencoretan venue Piala Dunia U-20 2023 memang belakangan berhembus kencang. Dari enam stadion yang disiapkan oleh Indonesia sebagai tuan rumah, dikabarkan bakal ada yang dicoret.

Dilaporkan FIFA akan mencoret venue yang dinilai tidak siap untuk menggelar Piala Dunia U-20 2023.

Baca Juga

Sebagai informasi, Indonesia selaku tuan rumah menyiapkan enam stadion. Keenam stadion tersebut antara lain, Gelora Bung Karno (Jakarta), Jakabaring (Palembang), Si Jalak Harupat (Bandung), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Kapten I Wayan Dipta (Bali).

Piala Dunia U-20 2023 sendiri dijadwalkan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Sebanyak 24 negara akan saling beradu gengsi untuk menjadi yang terbaik.

Sementara itu, Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengatakan sebagai salah satu tuan rumah pada Piala Dunia U-20 2023, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin agar renovasi Stadion Si Jalak Harupat selesai tepat waktu dan siap untuk digunakan.

"Kita selaku tuan rumah yang mana dari awal dari PUPR sudah serius, dan kelihatan hari ini insya Allah, adapun tadi tugas pembantuan, kita sama-sama melangkah dan ikhtiar, insya Allah kita selesaikan sesuai dengan tanggung jawab," ungkapnya.

Baca Juga

"Dan tentunya kami support kawal terkait perjalanan Si Jalak Harupat," tegas Dadang Supriatna.

Pemerintah daerah sendiri menurut Erick Thohir, sudah berkomitmen untuk membantu persiapan Piala Dunia U-20 2023, diantaranya menyelesaikan tahapan renovasi stadion sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

"Saya rasa komitmen Pemda tadi sudah kasih komitmen deadline untuk sesuai, agar kehadiran FIFA kita bisa maksimalkan," ujarnya.

Menurut Erick Thohir, Piala Dunia U-20 2023 ini merupakan salah satu event bergengsi sepak bola. Selain itu, sudah cukup lama ajang tersebut tidak digelar di wilayah Asia Tenggara. 

Sehingga, saat Indonesia terpilih sebagai tuan rumah pada Piala Dunia U-20 2023, seluruh pihak harus bekerja sama agar ajang tersebut berlangsung dengan aman dan lancar, serta peserta puas dengan fasilitas yang diberikan oleh Indonesia.

"Kejuaraan U-20 ini event yang terakhir datang di Asia Tenggara itu 23 tahun lalu, dan belum tentu datang lagi ke Indonesia. Jadi ini perlu keseriusan," tegasnya.

Sebelumnya, isu bakal ada pencoretan venue Piala Dunia U-20 2023 memang belakangan berhembus kencang. Dari enam stadion yang disiapkan oleh Indonesia sebagai tuan rumah, dikabarkan bakal ada yang dicoret.

Dilaporkan FIFA akan mencoret venue yang dinilai tidak siap untuk menggelar Piala Dunia U-20 2023.

Sebagai informasi, Indonesia selaku tuan rumah menyiapkan enam stadion. Keenam stadion tersebut antara lain, Gelora Bung Karno (Jakarta), Jakabaring (Palembang), Si Jalak Harupat (Bandung), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Kapten I Wayan Dipta (Bali).

Piala Dunia U-20 2023 sendiri dijadwalkan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Sebanyak 24 negara akan saling beradu gengsi untuk menjadi yang terbaik.

Sementara itu, Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengatakan sebagai salah satu tuan rumah pada Piala Dunia U-20 2023, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin agar renovasi Stadion Si Jalak Harupat selesai tepat waktu dan siap untuk digunakan.

"Kita selaku tuan rumah yang mana dari awal dari PUPR sudah serius, dan kelihatan hari ini insya Allah, adapun tadi tugas pembantuan, kita sama-sama melangkah dan ikhtiar, insya Allah kita selesaikan sesuai dengan tanggung jawab," ungkapnya.

"Dan tentunya kami support kawal terkait perjalanan Si Jalak Harupat," tegas Dadang Supriatna.

PSSIErick ThohirPiala Dunia U-20Liga IndonesiaPiala Dunia U-20 2023Ketua Umum PSSI

Berita Terkini