Pengamanan Maksimal, Derbi Jatim Persik vs Persebaya di Liga 1 Berlangsung Lancar

INDOSPORT.COM - Derbi Jatim di Liga 1 antara Persik Kediri menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Brawijaya Sabtu (18/03/23), bisa dibilang berlangsung aman dan lancar.

Sepanjang 90 menit, kedua tim tak mengalami satu pun kendala. Pihak panitia pelaksana (panpel) juga terbilang sukses menjalankan status laga tanpa penonton.

Hanya perangkat pertandingan baik itu tim wasit, Persik Kediri dan Persebaya Surabaya yang berada di dalam stadion. Satu unsur lain adalah awak media.

Sebagaimana diketahui, Derbi Jatim ini memang diberi izin oleh pihak keamanan dengan tanpa penonton, sebagai syarat utamanya.

Keputusan itu sudah disepakati bersama panpel, pihak keamanan, hingga unsur suporter dalam rakor (rapat koordinasi) beberapa hari sebelum pertandingan.

Ketertiban umum menjadi pertimbangan utama daei keputusan tanpa penonton. Dan hingga 90 menit pertandingan, kesepakatan itu berjalan lancar.

Persik Kediri mewujudkan target berupa kemenangan 1-0 atas Persebaya, melalui gol penalti Flavio Silva pada menit 80.

Kebijakan menggelar laga tanpa penonton ini bukan pertama kalinya dialami tim dengan julukan Macan Putih itu di putaran dua Liga 1. 

Sebelumnya, Persik Kediri juga bertanding tanpa suporter ketika mengalahkan Madura United dalam Derbi Jatim di Stadion Brawijaya (24/01/23) lalu.

"Sangat bersyukur pertandingan berjalan baik. Fokus kami tinggal menggelar dua pertadingan home terakhir Liga 1 saat puasa nanti," ucap Tri Widodo kepada INDOSPORT.COM.

1. Pengamanan Maksimal

Dalam pantauan Indosport, Panpel Persik Kediri memang tak ingin kecolongan terhadap hal-hal apapun. Skema pengamanan diterapkan secara maksimal.

Sebanyak 1.800 personel keamanan dari berbagai unsur turut disiagakan. Tiga unsur diantaranya pihak kepolisian, TNI dan match steward.

Pengamanan diterapkan di Ring 1 yang meliputi area Stadion Brawijaya Kediri. Ring 2 di perbatasan kota dan Ring 3 di perbatasan kabupaten.

"Penyekatan dilakukan pada ring terluar yakni perbatasan perbatasan (kota dan kabupaten)," perwakilan Panpel Persik Kediri, Tri Widodo mengungkapkan.

Pertimbangan ini yang kemudian membuat jumlah personel yang disiagakan mencapai ribuan. Padahal, biasanya panpel hanya mengerahkan 800 personel.

"Ada berbagai unsur untuk jumlah personel dari pihak kepolisian. Termasuk melibatkan 16 polres di sekitar Kediri," beber dia.

"Yang terjauh mungkin dari (Polres) Magetan hingga daerah di sekitar Kediri," sambung figur yang akrab disapa Widodo Hunter tersebut.

Hingga laga bubar dengan kemenangan 1-0 untuk Persik Kediri, situasi keamanan di sekitar Stadion Brawijaya tampak aman dan tertib.

Sementara fokus panpel berikutnya adalah ketika menggelar 2 jadwal home Liga 1 pemungkas di Stadion Brawijaya Kediri.

Dua laga itu berlangsung dengan kick-off pukul 20:30 WIB. Yaitu saat menjamu Persita Tangerang Jumat (24/03/23) dan Persikabo 1973 (07/04/23) mendatang.

Baca Berita Sepak Bola dan Olahraga Lainnya di Google News