Berkaca dari Kegagalan Graham Potter, Nagelsmann Beri Syarat Mutlak ke Chelsea
INDOSPORT.COM – Pelatih asal Jerman, Julian Nagelsmann, memberikan syarat mutlak ke raksasa Liga Inggris (Premier League), Chelsea, jika dirinya ditunjuk menjadi pelatih.
Dilansir dari The Times, syarat mutlak itu diajukannya karena berkaca dari kegagalan Graham Potter sehingga harus mendapat pemecatan.
Sekadar informasi, Chelsea memang baru saja memecat pelatih berusia 42 tahun itu, menyusul rententan hasil buruk di kompetisi domestik.
Kekalahan yang diderita klub berjuluk The Blues itu dari Aston Villa, Sabtu (01/04/23), menjadi faktor utama dari pemecatan tersebut.
Karena kekalahan dari Aston Villa dengan skor 0-2 itu, Chelsea harus terjun ke posisi ke-11 klasemen dari peringkat 10.
Melihat tak adanya progres dalam masa kepelatihan Graham Potter, Chelsea pun lantas memecatnya meski baru merekrutnya pada September 2022 lalu.
Kini, Chelsea pun berusaha mencari pengganti pelatih berpaspor Inggris itu. Diharapkan, pelatih barunya itu bergabung sebelum leg pertama perempatfinal Liga Champions 2022/23 kontra Real Madrid.
Total ada tujuh kandidat yang tengah didekati Chelsea, salah satunya adalah Julian Nagelsmann yang baru saja dipecat oleh Bayern Munchen.
Nagelsmann dipecat menyusul hilangnya rasa percaya manajemen tim dan kemudian menggantikannya dengan Thomas Tuchel yang merupakan pelatih pecatan Chelsea.
Dilaporkan, Julian Nagelsmann pun tertarik menerima pekerjaan dari Chelsea saat ini. Tapi, ia menyertakan syarat mutlak yang harus dipenuhi The Blues. Syarat apa itu?
1. Lebih Berhati-hati
The Times melaporkan bahwa Julian Nagelsmann dan agennya, yakni Sport360, meminta syarat jika Chelsea ingin menunjuknya sebagai pelatih.
Syarat itu antara lain sebesar besar otoritas yang ia dapatkan nantinya jika menjadi pelatih dan bagaimana rencana jangka panjang yang dimiliki Chelsea.
Dua syarat itu menjadi dua mutlak, karena Nagelsmann dan agennya melihat betapa kewalahannya Graham Potter melatih Chelsea dengan pemain yang berjumlah banyak.
Masalah jumlah pemain yang banyak inilah yang menjadi salah satu faktor pemecatan Graham Potter, karena dirinya tak bisa mengatasi ruang ganti.
Nagelsmann pun ingin menghindari hal tersebut, sehingga ia meminta jaminan dari seberapa besar otoritas yang akan ia dapatkan saat melatih Chelsea.
Jika pelatih berusia 35 tahun itu tertarik dengan rencana Chelsea dan syaratnya terpenuhi, maka hal ini bisa jadi kabar gembira bagi Bayern Munchen.
Dengan bergabungnya Nagelsmann ke Chelsea, maka Bayern Munchen akan bisa mendapatkan Anthony Barry seperti yang diminta Thomas Tuchel.
Pasalnya, Nagelsmann masih terikat kontrak dengan Bayern Munchen, dan Anthony Barry pun tak dilepas oleh Chelsea. Sehingga The Times meyakini pertukaran pun akan terjadi antara kedua klub itu.
Sumber: The Times