Madura United Puas Menangi Uji Coba Pramusim Pertama Lawan Persik Kediri
INDOSPORT.COM - Setelah menjalani serangkaian persiapan dalam program latihan di pulau garam, Madura United akhirnya membuka uji coba pramusim pertamanya Juni ini.
Madura United lantas merangkum uji coba pramusim menghadapi Persik Kediri dengan kemenangan 1-0, di Stasion Brawijaya pada Sabtu (17/6/23).
Kendati hanya tipis, namun hal itu sudah cukup memuaskan Mauricio Souza. Dia mulai meihat progres Madura United sudah meningkat signifikan.
"Laga ini merupakan penerapan tentang apa saja yang kami lakukan selama program latihan," ucap Pelatih Madura United itu seusai pertandingan.
"Kami mencoba menyamakan persepsi, apa yang saya mau dengan pemain ketika di lapangan. Mereka pun mulai mengerti," ujar Mauricio Souza.
Kendati demikian, Mauricio Souza memastikan tim asuhannya masih perlu banyak pembenahan. Apalagi laga melawan Persik juga jadi uji coba pramusim pertama.
Namun setidaknya dari laga itu, pakem permainan dari tim berjulukan Laskar Sape Kerrab tidak berubah. Para pilar asing dari Brasil tetap jadi tumpuan utama.
Bagaimana mereka mampu membuat permainan Madura United mulai seimbang. Hugo Gomes di tengah plus Lulinha dan Beto Goncalves di lini serang.
"Kami bertanding menghadapi tim yang berkualitas. Dalam momen ini, mereka tahu apa yang mesti dilakukan saat di lapangan," ulas Mauricio Souza.
"Setelah pertandingan ini, jelas ada beberapa perbaikan didalam tim. Tapi untuk hari ini, pemain sudah melakukan hal terbaik," sambung eks Pelatih Vasco Da Gama itu.
1. Kartu Kuning Dan Rivera
Debut Mauricio Souza sebagai Pelatih Madura United memang berujung positif. Dia mengantar timnya menang 1-0 atas Persik dalam uji coba pramusim.
Tetapi, dia juga mencatat rekor baru dalam karirnya sebagai pelatih. Mauricio tampak menerima kartu kuning dari wasit pada pertengahan babak kedua.
Haldy Anugrah Pratama selaku pengadil lapangan, melihat ada pelanggaran yang dilakukan Souza. Yaitu lebih dari satu kali keluar dari area teknik bench di lapangan.
"Ya, ini pengalaman bagus dan saya harus menerima kartu kuning. Tapi saya tidak akan komentar lebih banyak soal wasit," tutur Mauricio Souza.
Sama halnya dengan sang pelatih, Francisco Rivera sebagai pemain juga mencatat debut ciamik untuk Madura United saat mengalahkan Persik.
Gelandang serang kebangsaan Meksiko itu berkontribusi penting lewat assist. Satu congkelan menawan lantas dimaksimalkan jadi gol oleh Bayu Gatra menit 75.
Rekrutan baru Madura United itu bukannya tampil sejak menit pertama. Rivera baru dijajal Souza untuk mengganti peran Lulinha sejak paruh kedua.
Namun bagi Mauricio Souza, kemenangan Madura United atas Persik Kediri tak hanya berkat kontribusi Rivera ataupun Bayu Gatra saja.
"Saya tahu, dia (Francisco Rivera) bisa melakukan hal seperti itu (assist) di lapangan. Tetapi, ini bukan penilaian individu," ungkap Souza.
"Belum saatnya, karena kami bermain secara tim. Bagaimana menyatukan ide ketika berada di lapangan, itu yang lebih penting," pungkas pelatih asal Brasil itu.