x

Ziarah ke Monumen Perdana Balap Sepeda Pertama di Dunia

Minggu, 22 Januari 2017 11:08 WIB
Editor: Rizky Pratama Putra

Tour de France merupakan salah satu ajang balap sepeda yang cukup bergengsi di dunia. Ajang tahunan ini kerap dihadiri oleh sejumlah pesepeda terbaik dari seluruh penjuru bumi.

Ajang ini pertama kali diselenggarakan pada 114 tahun lalu. Penyelenggaraan pertama Tour de France sendiri berangkat dari skandal yang terjadi di tubuh militer Prancis.

Memasuki tahun 2017, ajang ini telah melintasi zaman dan peradaban. Tour de France telah melalui dua perang dunia yang terjadi.

Bagaimana perjalanan Tour de France sepanjang kiprahnya selama lebih dari satu abad belakangan. Berikut hasil ulasan dari INDOSPORT;


1. Ajang Berbau Pengkhianatan

Tour de France pertama pada tahun 1903.

Penyelenggaraan perdana Tour de France berlangsung pada 1 Juli 1903. Ajang ini sendiri memiliki ikatan dengan sebuah skandal yang terjadi di tubuh militer Prancis saat Perang Dunia ke-1.

Skandal yang dikenal dengan Skandal Dreyfuss inilah yang mengilhami terselenggaranya Tour de France. Awalnya seorang keturunan Yahudi bernama Alfred Dreyfuss yang diduga melakukan pengkhianatan terhadap negara.

Namun selang setahun kemudian, Dreyfuss dibebaskan dari tuduhan karena mampu membuktikan tidak bersalah. Dreyfuss yang berdarah Yahudi kemudian mendorong tercipatnya polarisasi dalam masyarakat Prancis.

Alfred Dreyfuss, salah satu perwira Prancis yang sempt dituduh menjadi pengkhianat negara.

Hal ini pula yang mendorong pecahnya sebuah majalah olahraga paling populer di Pranci, L'Avelo. Sebagian pegawai yang anti-Dreyfuss kemudian membuat sebuah terbitan baru bernama L'Auto-Velo.

Pemilik lama kemudian berusaha menggugat L'Auto-Velo ke pengadilan agar mengganti nama mereka. L'Avelo kemudian memenangkan sidang dan memaksa L'Auto-Velo mengganti nama mereka menjadi L'Auto.

Namun hal ini membuat L'Auto kehilangan pembaca. Untuk menarik minat pembaca, L'Auto kemudian menggagas sebuah ajang balap sepeda untuk menarik pembaca baru.

Manuver ini menuai sukses besar. L'Auto mendapatkan pembaca 6 kali lipat dari sebelumnya dan memaksa L'Avelo menuju jurang kebangkrutan.

Panitia telah menetapkan enam etape dalam Tour de France edisi perdana ini. Para pembalap akan menempuh perjalanan dari Paris, Lyon, Marseille, Toulouse, Bordeaux, Nantes, dan kembali ke Prancis sejauh 2.428 kilometer.


2. Empat Ratus Kilometer Pertama

Maurice Garin, juara perdana Tour de France.

Sore hari pada tahun 1 Juli 1903, tidak kurang dari 60 pesepeda berkumpul di Cafe Au Reveil Matin, Montgeron, Paris. Mereka bersiap menjadi bagian dari sejarah balap sepeda pertama di dunia. 12 lusin pembalap ini akan mengawali 400 kilometer pertama dari total 2.428 kilometer jarak tempuh yang akan mereka hadapi.

Rute pertama akan mengambil jarak dari Paris ke Lyon. Pukul 15:36 waktu setempat, kayuhan pun dimulai untuk menandai dimulainya Tour de France edisi pertama.

Etape pertama bukan hal mudah bagi puluhan pembalap ini. Tak seperti sekarang, para pembalap tak dilengkapi dengan perlengkapan keamanan yang sesuai.

Sebuah kafe kecil di pinggiran kota Paris menuju saksi pertama penyelenggaraan Tour de France tahun 1903.

Selain itu, mereka pun berlomba mewakili individu, bukan tergabung dalam sebuah tim seperti saat ini. Alhasil, para pembalap harus memperbaiki sendiri saat mereka mengalami kerusakan atau pun pecah ban.

49 pembalap asal Prancis akan beradu kuat dengan 4 orang Belgia, 4 orang Swiss, 2 orang Jerman, dan seorang asal Italia. Mereka akan memperebutkan total hadiah sebesar 20 ribu Franc Prancis, jumlah yang cukup menggiurkan saat itu.

Suasana start awal Tour de France tahun 1903.

Jumlah peserta ini sebenarnya menyusut dari 79 orang yang mendaftar pada awalnya. Alasan utama mereka mundur adalah soal alasan keamanan yang melibatkan mereka selama berlomba.

Namun, pedal sudah terkayuh dan 60 pembalap yang ikut serta pun memulai petualangan mereka menuju Lyon. Sejumlah peserta mulai kehilangan konsentrasi dan fisik sehingga harus gugur sejak etape awal ini.

Rute Tour de France edisi perdana pada tahun 1903 yang menempuh jarak 2.428 kilometer.

Mereka bersepeda menembus pekatnya malam dengan penerangan seadanya. Sebagian bahkan menyebut bahwa mereka tengah bersepeda dalam keadaan tidur karena bahayanya medan yang ditempuh.

Etape ini kemudian diselesaikan dengan apik oleh Maurice Garin sebagai pemenang. Garin sukses menyelesaikan lomba dengan catatan waktu 15 jam saat tiba di Lyon.

Ini merupakan sebuah kejutan di awal penyelenggaraan Tour de France. Pasalnya, Garin merupakan seorang pembersih cerobong asap yang tertantang mengikuti ajang ini.


3. Tuan Rumah Berjaya

Maurice Garin, juara perdana Tour de France.

Saat para pembalap memulai etape terakhir yang diawali dari Nantes, 20 ribu orang telah berkumpul di Parc des Princess Velodrome, Prancis. Mereka menanti dengan penasaran siapa yang akan menjadi pemenang di balapan perdana ini.

Tidak semua berhasil pembalap mampu menyelesaikan lomba. Mereka gugur dan hanya menyisakan 21 pembalap di titik terakhir.

Salah satu poster seputar pengumuman terkait pemenang Tour de France edisi perdana.

33 pembalap pun dipastikan gugur karena tidak sanggup lagi menempuh jarak pemberhentian di titik awal. Salah satu dari mereka yang gugur adalah Hyppolite Aucouturier yang merupakan salah satu unggulan di ajang ini.

Alasan mundurnya Aucouturier cukup unik. Pembalap tuan rumah ini mengalami keram perut karena meminum anggur merah sesaat sebelum balapan dimulai.

Etape terakhir ini merupakan puncak dari pelaksanaan balapan. Pasalnya, etape ini merupakan rute terpanjang dan paling menantang.

Pukul 09:00 waktu setempat, Maurice Garin memulai lomba dengan gelang berwarna hijau di tangannya. Gelang ini merupakan penanda bahwa dirinya merupakan pimpinan lomba dalam balapan ini.

Hasil akhir Tour de France edisi perdana pada tahun 1903.

Gelang hijau akan diperkenalkan hingga 15 balapan ke depan. Barulah pada tahun 1919, jaket kuning diperkenalkan sebagai penanda pembalap yang memimpin balapan.

Garin pun akhirnya keluar sebagai pemenang di tahun pertama penyelenggaraan perdana ini. Pembalap tuan rumah ini pun sukses menjadi yang tercepat dengan catatan 95 jam.

Total hanya 21 pembalap yang sukses menembus garis akhir Tour de France. Hanya Marcel Kerff, seorang pembalap asal Belgia. yang berasal dari luar Prancis.

Balap SepedaTour de FranceIn Depth Sports

Berita Terkini