Tidak Incar Juara, Ini Target Gresik Petrokimia
Proliga merupakan kompetisi bola voli paling bergengsi di Indoensia, di mana kompetisi ini akan segera digelar pada 19 Februari 2016.
Salah satu pesertanya, Gresik Petrokimia, pun telah siap mengikuti kejuaraan tersebut. Namun, menariknya mereka hanya memasang target menembus babak empat besar alias semifinal pada musim 2016.
Gresik Petrokimia, saat sedang berbincang dalam latihan.
Namun tak menutup kemungkinan juga, jika mereka tampil baik dan konsisten hingga berhasil masuk ke partai pamungkas, atau bahkan menjadi juara sekalipun.
"Kami target empat besar dulu, syukur-syukur bisa menembus dua besar bahkan menjadi juara. Kami percaya bisa memenuhi target tersebut," jelas manajer tim, Gatot Santoso, saat ditemui di GOR Petrokimia, Gresik.
Pemain Gresik Petrokimia saat sedang pemanasan.
Pada musim ini, Petro masih mengandalkan komposisi pemain pada musim 2015, di antaranya adalah kapten tim, Lailatul Aisyah, serta Bunga Mitasari hingga Vika Kinani.
Pemain-pemain senior ini lantas dipadukan dengan darah muda seperti Kemuning Dyah Ayu Werti, Khaliza Azilia Rahma, dan Dian Pratiwi.
Salah satu pemain Gresik Petrokimia saat sedang latihan.
"Hampir semua pemain musim lalu kami pertahankan. Pemain senior bertumpu pada Aming (sapaan akrab Lailatul Aisyah), Vika dan Bunga. Kami juga tetap menggunakan jasa open spiker asing, Lisbet Arredondo Reyes," pungkasnya.
Lisbet bukanlah nama baru di Petro. Sebab, dipada Proliga 2015 pevoli asal Kuba itu mengantarkan Petro hingga peringkat kelima.
Meskipun mereka gagal ke final four, permainan Lisbet sangat menolong. Kini, mereka mendapat tambahan dengan hadirnya mantan pemain Timnas Amerika Serikat, Alaina Bergsma Coble.
Sosok finalis yang juga dinobatkan sebagai Miss Photogenic pada ajang Miss USA 2012, ini memiliki sederet prestasi di arena bola voli.
Alaina Bergsma Coble, penggawa anyar Gresik Petrokimia.
"Dan seperti sudah diketahui, untuk mempertajam permainan, kami menambah pemain asing, Alaina. Kami mendatangkan dia bukan untuk gaya-gayaan karena kecantikannya. Kami membutuhkan tenaga dan pengalamannya," terang Gatot.
Pria yang juga karyawan bagian laboratorium PT Petrokimia Gresik ini menambahkan pihaknya sempat mendapat tawaran pemain dari Bank Jatim. Sebanyak tiga pemain yakni Maya Kurnia Indri, Faiska Dwi Ratri, dan Asih Titi Pangestuti direncanakan untuk direkrut.
Namun, tim milik pabrik pupuk ini mendapat sejumlah kendala. Salah satunya adalah cedera yang menimpa Maya.
"Kami pernah melakukan pembicaraan dengan Bank Jatim medio September 2015, tapi sempat terhenti karena prosedur administrasi yang harus dijalani cukup panjang. Selain itu, pertimbangan kami adalah cedera yang menimpa Maya," terang Gatot.
Meski batal diperkuat trio Bank Jatim, Gatot optimis mampu memenuhi target manajemen menembus babak empat besar. Apalagi, Petro terakhir kali keempat besar pada 2013 silam.
Prestasi Gresik Petrokimia di Proliga
2002 Runner up usai takluk dari Jakarta Monas
2003 Runner up takluk dari Bandung Art Deco
2004 Runner up takluk dari Jakarta Electric PLN
2005 Tidak lolos ke babak final four
2006 Runner up takluk dari Bandung Art Deco
2007 Runner up usai takluk dari Surabaya Bank Jatim
2008 Lolos ke babak final four, posisi akhir ke-4
2009 Lolos ke babak final four, posisi akhir ke-4
2010 Lolos ke babak final four, posisi akhir ke-3
2011 Lolos ke babak final four, posisi akhir ke-3
2012 Terpuruk di peringkat ke-7 dari tujuh tim peserta
2013 Lolos ke babak final four, posisi ke-3
2014 Tidak lolos ke babak final four
2015 Tidak lolos ke babak final four, peringkat ke-5