x

Ali Abdelaziz, Eks FBI dan Bos Manajemen Khabib yang Dituduh Teroris

Selasa, 14 Juli 2020 15:43 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
Tak cuma menjadi manajer petarung UFC hebat seperti Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelazez juga tenar berkat masa lalunya yang penuh kontroversi.

INDOSPORT.COM - Tak cuma menjadi manajer petarung UFC hebat seperti Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelaziz juga tenar berkat masa lalunya yang penuh kontroversi. 

Salah satu orang yang berperan dalam karier Khabib Nurmagomedov adalah sang manajernya sendiri, Ali Abdelaziz. Sebagai seorang manajer dari petarung juara UFC seperti Khabib, banyak hal tak terduga yang terjadi di hidupnya. 

Dilansir dari Russian Today, Ali Abdelaziz pernah menginap di rumah sakit selama beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir karena ada orang tak bertanggungjawab yang berusaha meracuni dirinya sebanyak dua kali.

"Orang-orang mencoba membunuh saya, namun saya tetap hidup," ujarnya.

Baca Juga
Baca Juga

Untungnya Ali Abdelaziz masih selamat. Dan peristiwa itu hanya sebagian saja dari serentetan peristiwa istimewa yang didapatkannya selama menajadi manajer dari Khabib Nurmagomedov. 

Ali Abdelaziz memang bukan orang sembarangan. Ia merupakan bos dari Dominance Management, yakni rumah agen petarung Mixed Martial Arts (MMA).

Dominance Management menaungi sejumlah petarung UFC papan atas seperti Khabib Nurmagomedov, Henry Cejudo, justin Gaethje, Kamaru Usman, dan lainnya. 

Pelatih Abdulmanap Nurmagomedov (ayah-kiri) dan petarung MMA Khabib Nurmagomedov (anak-kanan).

Selain berkecimpung total di dalam dunia UFC, ia juga dikenal sebagai sosok misterius yang kontroversial. 

Baca Juga
Baca Juga

Maka tak heran ada sejumlah orang yang menginginkan kematiannya. Rival Khabib di Octagon, Conor McGregor pernah menuding Ali Abdelaziz sebagai dalang teroris. Ali juga sempat menjadi informan FBI untuk kasus teroris di Amerika Serikat. 


1. Jadi 'Agent' FBI sampai Anggota Teroris

Ali Abdelaziz (kanan) dikabarkan berang dengan berita bohong pensiunnya Khabib Nurmagomedov

Masa lalu Ali Abdelaziz memang penuh misteri dan kontroversi. Maka tak heran ia jadi sasaran tudingan tak bertanggungjawab dari Conor McGregor, petarung UFC paling bermulut besar, yang menyebut dirinya sebagai teroris. 

"Manajernya (Khabib) adalah teroris. Saya bisa menceritakannya lebih detail dan saya akan melakukannya. Dia tidak bisa ikut penerbangan dari Kairo, Mesir ke New York pada 11 September 2001." ujarnya kala itu.

Conor McGregor pun tak henti-hentinya mengata-ngatai Ali Abdulaziz saat keduanya bertemu sebelum duel akbar tahun lalu antara petarung Irlandia itu dengan Khabib Nurmagomedov.

Conor McGregor sukses membuat penggemarnya ketakutan.

Ali Abdelaziz merupakan manajer paling top di MMA saat ini. Ia juga memanajeri petarung hebat seperti Henru cejudo, Frankie Edgar, dan Cody Garbrandt. 

Namun masa lalunya kerap dikaitkan dengan perannya sebagai informan FBI sekaligus dituduh sebagai teroris. Nama Ali Abdelaziz tercatut dalam buku "Enemies Within: Inside the NYPD’s Secret Spying Unit and bin Laden’s Final Plot Against America"

Berdasarkan buku yang ditulis oleh Matt Apuzzo dan Adam Goldman itu, Abdelaziz merupakan informan FBI. Ia direkrut oleh New York Police Department pada 2002. 

Saat menjadi informan FBI ia dijebloskan ke penjara. NYPD sedang dalam penyelidikan kepada grup ekstrimis muslim Amerika di pedesaan Virgina. Namun Ali Abdelaziz tak menjalankan tugasnya dan justru menjadi double agent.

Ia justru memberikan informasi bagi kelompok ekstrimis tersebut dengan nama samaran Alaa'eldin Ragb fekry Abdel-Aziz, mantan anggota kelompok muslim kelahiran Mesir. 

Dilansir dari mmaindia, ia merupakan bagian dari simpatisan kelompok jihadis Amerika (MOA) yang dipimpin oleh seorang ulama radikal bernama Sheikh Mubarak Ali Gilani di Pakistan. 

Ultimate Fighting Championship (UFC)Mixed Martial Arts (MMA)Conor McGregorKhabib NurmagomedovAli Abdelaziz

Berita Terkini