Viktor Axelsen Jadi ‘Monster’ Tak Terkalahkan, Legenda Lin Dan Sampai Turun Tangan

INDOSPORT.COM –  Begitu perkasanya Viktor Axelsen hingga sulit dikalahkan oleh tunggal putra lain, membuat  legenda bulutangkis China, Lin Dan, ikut turun tangan membongkar trik.

Perlu diketahui, belakangan ini nama Viktor Axelsen  menjadi salah satu ‘monster’ sektor tunggal putra bulutangkis. Dalam arti lain, dia cukup ditakuti para lawan karena sangat sulit untuk mengalahkannya.

Terakhir kali Viktor Axelsen merasakan kekalahan di luar walkover adalah pada turnamen Maret 2022, tepatnya di ajang German Open 2022.

Saat itu bermain di Muelheim an der Ruhr, pebulutangkis Denmark itu harus kalah tiga game atas Lakshya Sen dengan skor 13-21, 21-12, 20-22 di semifinal German Open 2022.

Setelah itu, Viktor Axelsen selalu menang lebih dari 20 pertandingan terakhir, termasuk keberhasilannya merengkuh medali emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, Minggu (28/08/22).

Menilik ke belakang, Viktor Axelsen juga sukses merengkuh 6 gelar juara BWF World Tour pada 2021. Belum lagi ditambah dengan kegemilangannya meraih emas Olimpiade Tokyo 2020.

Kondisi ini pun yang seolah menjadi keresahan bersama bagi para tunggal putra dalam meracik strategi terbaik jika mereka bertemu Viktor Axelsen.

Legenda bulutangkis China, Lin Dan, bahkan sampai turun tangan untuk berbagi tips dan trik mengalahkan Viktor Axelsen.

Dengan segudang pengalamannya sebagai juara Olimpiade 2 kali, juara dunia 5 kali, serta juara All England 6 kali, tentu tips Lin Dan ini pun sangat menarik untuk dikulik.

Kepada media lokal China, Sohu, Lin Dan, secara khusus membagi tips untuk bisa mengalahkan Viktor Axelsen untuk misi menyabet medali Olimpiade 2024 di Paris. Selengkapnya di halaman kedua.

1. Tips Lin Dan Kalahkan Axelsen

Lin Dan yang baru saja menjadi komentator Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 di China, memaparkan bahwa tunggal putra China khususnya, harus bisa segera ‘mematikan’ Viktor Axelsen.'

“Menyambut Olimpiade Paris dua tahun lagi, Anda harus dapat mempelajari (permainan) Viktor Axelsen secara menyeluruh. Mengamati kekuatannya, dan gaya permainannya” ucap Lin Dan melansir Sohu.

“Selama pelatihan, Anda harus berani menargetkan sesuatu. Poin lainnya, Anda harus berani meningkatkan kemampuan Anda.”

“Jadi (untuk menghadapi Viktor Axelsen, setidaknya berkatalah), saya mungkin tidak dapat menyerang Anda, tetapi Anda juga tidak mudah untuk membunuh saya,” nasihat Lin Dan.

Menurut Lin Dan, untuk bisa mengalahkan Viktor Axelsen, maka seorang pemain harus bisa menjadi ‘lebih ambisius’ daripada jagoan Denmark itu.

“Dari poij lain mengapa Axelsen sangat kuat sekarang, dan mengapa peningkatannya sangat signifikan setelah Olimpiade (Tokyo 2020)? itu karena dia ambisius.” ucap Lin Dan.

“Jika dia (Axelsen) ingin meraih medali kedua di Olimpiade (Paris 2024), maka pelatihannya dia akan lebih solid dan efektif,” demikian ulasnya.

Lin Dan dengan segudang pengalamannya, mempertanyakan bagaimana mandegnya prestasi tunggal putrra China selama beberapa waktu belakang.

Kecuali Chen Long yang masih ‘rehat’ dari turnamen pasca Olimpiade Tokyo 2020, generasi muda China masih tampil kurang konsisten, dan kurang meyakinkan.

Untuk itulah, jika semua pemain memiliki ambisius yang positif, bukan tidak mungkin akan lahir banyak legenda lain bulutangkis. Bukan hanya sekadar sebagai penakluk Viktor Axelsen.

2. Viktor Axelsen Mundur dari Japan Open 2022

Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen terbukti bukanlah seorang alien maupun monster usai memutuskan mundur dari Japan Open 2022.

Axelsen mengabarkan bahwa dirinya memutuskan mundur dari ajang Japan Open 2022 yang berlangsung pada 30 Agustus sampai 4 September 2022 di Maruzen Intec Arena, Osaka, Jepang.

Mundurnya Axelsen karena dia sadar diri bahwa tubuhnya sudah tidak bisa dipaksakan lagi, dan butuh waktu untuk istirahat sebelum kembali tampil di sejumlah turnamen bulutankis bergengsi.

“Rasanya kecewa harus mengabarkan bahwa saya tidak bisa tampil di Osaka (Japan Open) pada pekan ini. Saya sudah terlalu memaksakan diri saya selama persiapan dan bermain dengan rasa sakit selama Kejuaraan Dunia, suatu hal yang perly dirawat,” tulis Axelsen.

“Meski saya akan senang bisa kembali bertarung pada pekan ini, tapi saya harus mengerti kondisi tubuh saya. Saya akan langsung fokus pemulihan dan kembali sehat sebelum mengejar target baru. Terima kasih sekali lagi atas dukungannya,” tambahnya.

Baca selengkapnya: Sadar Diri Mundur dari Japan Open, Bukti Viktor Axelsen Bukan Alien atau Monster