CEO Arema Cronus, Iwan Budianto membenarkan kabar duka ini. Iwan juga tak lupa meminta pecinta sepakbola Indonesia mendoakan almarhum.
"Innalillahiwainalillahirojiun, telah berpulang ke Rahmatullah pelatih tercinta kita, Suharno malam ini di puskesmas Pakis Haji. Mohon maaf yang sebesar-besarnya jika ada tutur kata atau tindakan yang salah," kata Iwan melalui pesan singkat yang diterima INDOSPORT.
Gelandang Arema, Sukadana juga membenarkan kabar duka ini. Namun ia tidak mengetahui persis penyakit yang diderita almarhum.
"Kurang tahu masalah sakit, sore masih sehat. Tiba-tiba ambruk sepulang latihan," kata Sukadana.
Pelatih kelahiran 1 Oktober 1959 ini mulai memimpin Arema Cronus pada 2014 lalu. Sebelum latih Arema di 2014, Suharno juga sempat melatih Arema pada 1996-1997 dan 2011-2014, Suharno ialah pelatih berpengalaman di Indonesia yang miliki rekam jejak bagus. Ia tercatat pernah melatih banyak klub di Indonesia seperti Gelora Dewata, PKT Bontang, Persis Solo dan beberapa klub lainnya.
Sepanjang karir kepelatihannya, almarhum dikenal sangat ramah kepada siapa pun, termasuk pada awak media. Almarhum juga miliki rekor bagus selama melatih Arema, tercatat Coach Suharno adalah satu2nya pelatih Arema yang punya catatan kekalahan hanya 15% dalam semusim, itu terjadi dimusim 2014.
Indonesia kehilangan salah satu pelatih terbaiknya, selamat jalan, Coach!