Sebelumnya, Samuel Eto’o sempat menuding jika ketua Antalyaspor, Ali Safak Ozturk telah bertindak rasis kepadanya.
“Mungkin sebagian orang tidak memberikan rasa hormat untuk saya, karena saya berkulit hitam,” begitulah kutipan singkat penyerang berdarah Kamerun ini yang menulisnya di akun Instagram miliknya.
Samuel Eto'o saat sedang latihan bersama Antalyaspor.
Hal ini ditujukan kepada Ali Safak Ozturk yang memberikannnya kritik atas penampilannya yang kurang memuaskan.
Atas ucapannya tersebut, Eto’o sempat dikeluarkan dari tim utama dan mengikuti sesi latihan yang berbeda. Merasa masa depannya terancam, mantan bintang Barcelona, Inter Milan, dan Chelsea ini pun meminta maaf atas ucapannya tersebut.
Beruntung baginya, karena sang pemimpin mau menerima permintaan maafnya dikabulkan dan Eto’o pun diijinkan kembali ke tim utama.
“Kami telah menerima dia kembali ke tim lagi, ini adalah masalah yang sangat penting, tidak hanya untuk pemain ini tetapi juga di seluruh dunia. Kami rasa, pemain kami harus bersikap lebih hati-hati untuk memberikan kontribusi untuk tim,” jelas Ali Safak dilansir dari WorldSoccerTalk.