CEO Inter Mengundurkan Diri, Suning Group Ambil Alih Manajemen Klub

Selasa, 8 November 2016 03:46 WIB
Editor: Arief Rahman Hakim
 Copyright:

Rezim Italia di kubu Inter perlahan sirna seiring kedatangan Suning Group, yang membeli saham besar La Beneamata dari Presiden Inter, Erick Thohir.

Pasca berakhirnya era Massimo Moratti, dan dipecatnya Roberto Mancini hingga Frank de Boer, kini giliran CEO Inter, Michael Bolingbroke, yang mengundurkan diri.

Pria asal Inggris itu memutuskan mengundurkan diri menyusul De Boer, karena Suning Group juga ingin mengambil alih manajemen Inter. Pihak klub mengucapkan terima kasih atas segala hal yang dilakukan Bolingbroke.

“FC Internazionale Milano mengonfirmasi bahwa direksi bertemu dengannya hari ini dan menerima pengunduran diri Michael Bolingbroke sebagai CEO, dengan efek yang segera berlaku. Kami mendoakannya yang terbaik untuk masa depannya,” bunyi pernyataan di situs resmi Inter.


Michael Bolingbroke (dua dari kanan) mengundurkan diri sebagai CEO Inter Milan

Sebagai gantinya, Inter memiliki Wakil Presiden Suning Group, Jun Liu, untuk mengisi pos itu sebagai CEO sementara.

“Tuan Jun Liu, Wakil Presiden Suning Sports Group, ditunjuk sebagai CEO Inter sementara. Tuan Liu akan bekerja di klub sejak hari ini dan akan berkantor di kantor Inter yang berada di Milan. Tuan Liu telah menduduki jabatan Direksi Inter,” lanjut pernyataan itu.

Kehadiran Jun Liu pun diharapkan dapat menjadi penyalur pikiran antara Suning Group dengan Inter, agar ada sinergi bersama untuk membangun klub, seperti membeli pemain di bursa transfer.

“Kunci dari peranan tuan Liu adalah perannya sebagai penyambung antara Suning dan Inter, untuk kemudian menyediakan akses langsung kepada jajaran Suning. Jun Liu lahir di China pada 1976. Ia menerima gelar sarjana di Universitas Nanjing, dan punya banyak pengalaman di area olahraga,” urai pernyataan di laman resmi Inter.