Chapecoense Segera Kembali ke Rumput Hijau

Rabu, 14 Desember 2016 10:55 WIB
Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
 Copyright:

Pada kecelakaan tersebut, Chape kehilangan sebagian besar pemain dan jajaran staf serta pelatih. Mereka menjadi bagian dari 71 korban meninggal di insiden yang terjadi di Kolombia.

Seluruh dunia berduka atas kejadian tersebut. Inisiatif dari tim-tim Brazil pun kemudian menghasilkan keputusan bijaksana, salah satunya adalah meminjamkan pemain-pemainnya tanpa memungut bayaran kepada Chapecoense.

Di sisi lain, tim berjuluk Furacao do Oeste atau Badai dari Barat itu sudah menunjuk Vagner Mancini sebagai pelatih kepala. Mancini menggantikan Caio Junior yang meninggal dalam kecelakaan pesawat itu.

"Vagner Mancini akan mengambil alih tugas dan tanggung jawab untuk mempertahankan jerih payah yang telah klub ini raih," kicau akun twitter Chapecoense hari Jumat 9 Desember kemarin.

Sekadar mengingat kembali, pesawat terbang yang membawa Chapecoense berangkat menuju pertandingan melawan Atletico Nacional terjatuh di daerah perbukitan dekat kawasan Medellin, Kolombia.

Insiden tersebut membuat seluruh dunia berduka, terlebih suporter setia Chapecoense. Sebab, Chape hendak berlaga di final Piala Sudamericana. Enam orang selamat dari kecelakaan itu, termasuk di antaranya adalah tiga rombongan Chapecoense.


Tugas berat menanti Mancini dalam menangani Chapecoense di musim baru.

Bagi Mancini (50), ia bakal berjuang mati-matian membangun kembali Chapecoense. Beruntung bagi Chape, mereka ditangani oleh manajer yang telah malang melintang membesut banyak klub besar, seperti Santos, Gremio, Botafogo dan Vasco da Gama.

Pertandingan perdana Mancini bersama Chapecoense akan terjadi akhir bulan Januari tahun depan di Arena Conda, markas kebesaran Chape, melawan Internacional de Lages.

499