Manchester City didakwa melakukan pelanggaran aturan anti-doping Federasi Sepakbola Inggris (FA). City diduga dengan sengaja menutupi pelaksanaan aturan anti-doping FA yang dilaksanakan di dalam klub.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan FA, The Citizens disebut tak melaksanakan prosedur sebagaimana tertulis dalam regulasi anti-doping FA, poin 14 (d).
Dalam aturan FA, seluruh klub diwajibkan untuk memberikan data akurat seputar sesi latihan sejak awal hingga akhir. Aturan tersebut juga mewajibkan untuk menyampaikan data latihan yang dilaksanakan di luar tempat latihan resmi, bahkan rumah masing-masing pemain.
WADA.
City masih punya waktu hingga Kamis (19/01/17) mendatang untuk melakukan langkah banding atas tudingan ini.
Tak dijelaskan secara rinci kegiatan apa dan oleh siapa pelanggaran tersebut dilakukan. Namun sebelumnya, gelandang City, Samir Nasri, diintai penyidik Badan Anti Doping Dunia (WADA).
Pemain yang tengah dipinjamkan pada Sevilla ini diduga menggunakan doping saat mengunjungi klinik terapi intravena (IV) di Los Angeles, Amerika Serikat, pada Desember 2016.