Belum Move On, Umuh Muchtar: Seharusnya Persib yang di Final

Minggu, 12 Maret 2017 10:25 WIB
Penulis: Lanjar Wiratri | Editor: Tengku Sufiyanto
© Gita Agiet/INDOSPORT.
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar. Copyright: © Gita Agiet/INDOSPORT.
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, ternyata belum menerima kekalahan timnya atas Pusamania Borneo FC (PBFC). Buktinya, ia merasa seharusnya Persib yang berada di laga final Piala Presiden 2017 menghadapi Arema FC.

Menurut Umuh, kegagalan Persib mempertahankan gelar juara Piala Presiden salah satunya disebabkan wasit yang tak memimpin pertandingan dengan adil. Hal itu terjadi saat Persib bertemu PBFC pada laga semifinal leg kedua di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, 5 Maret lalu.

Saat itu, tim Maung Bandung menyerah di tangah PBFC melalui adu tendangan penalti dengan skor 5-3. Sebelumnya, Persib unggul 2-1 dan menyamakan agregat 3-3 hingga babak perpanjangan waktu berakhir.

Persib Bandung saat menghadapi Semen Padang dalam laga perebutan tempat ketiga terbaik Piala Presiden 2017.

Insya Allah kita akan bersiap untuk Liga 1. Dengan kejadian kemarin, kita harus lebih bersiap untuk evaluasi. Maaf ya, kemarin bukan karena Persib yang gagal, tapi semua tau bagaimana perilaku wasit,” ujar Umuh.

“Menurut saya yang pantas masuk ke final di sini adalah Persib, kita dikerjai di sana, di kandang sendiri, semua tahu bukan hanya saya sendiri, bisa putar ulang videonya,” tambahnya.

Meski begitu, Umuh tetap memberikan motivasi bagi para pemain Persib. Ia ingin para penggawa Maung Bandung membuktikan pada dunia bahwa mereka yang sesungguhnya pantas berada di partai puncak.

Hal itu dibuktikan Atep cs saat menaklukkan Semen Padang dengan skor 1-0 pada laga perebutan tempat ketiga terbaik Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (11/03/17) malam WIB kemarin. Persib pun meraih predikat tim terbaik ketiga Piala Presiden 2017.

923