Sponsori Liga 1, Go-Jek Gelontorkan Rp100 Miliar

Minggu, 19 Maret 2017 20:57 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Ahmad Priobudiyono
© www.crunchbase.com
Go-Jek, perusahaan ojek online yang disebut bakal menjadi sponsor utama Liga 1. Copyright: © www.crunchbase.com
Go-Jek, perusahaan ojek online yang disebut bakal menjadi sponsor utama Liga 1.

Perusahaan ojek online, Go-Jek Sponsor yang merupakan sponsor utama kompetisi tertinggi sepakbola Tanah Air, Liga 1, dikabarkan menggelontorkan uang hingga Rp100 Milliar untuk berlangsungnya kompetisi selama semusim ke depan.

Menjelang bergulirnya Liga 1 pada 15 April 2017 mendatang, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi memastikan bahwa salah satu perusahaan ojek online, Go-Jek menjadi sponsor utama di samping beberapa sponsor lain.

Menurut Yunus Nusi, ketua Komite Kompetisi PSSI, untuk menjadi sponsor utama, Go-Jek rela mengeluarkan uang hingga seratus miliar rupiah untuk satu musim kompetisi.

"Enggak sampai (triliunan), hanya berkisar Rp 100 miliar," ujarnya seperti dilansir dari Kaltim Post.

Manager Meeting dan Preskon Liga 1 Indonesia.

Meski menjadi sponsor utama, penamaan Liga 1 Go-Jek, atau Liga Super Go-Jek yang acap kali disebut sebagai titel kompetisi dirasa kurang mengena hati di penggemar sepakbola Tanah Air. 

Karenanya, Yunus menyatakan akan ada permintaan revisi dalam rapat yang kembali digelar Rabu (22/03/17) mendatang.

Yunus menilai titel Liga 1 Go-Jek, atau Liga Super Go-Jek tersebut berpotensi menimbulkan gejolak. Hal itu tak lepas dari perseteruan antara Go-Jek dan sopir angkutan umum konvensional yang masih hangat di negeri ini.

"Kalau saya jadi sopir angkot, tentu akan membuat skenario di setiap pertandingan sepakbola. Misalnya tidak membawa penumpang yang ingin menonton kompetisi karena alasan nama liga. Kemungkinan itu pun terjadi di seluruh penjuru Tanah Air," tutupnya.