Penyerang muda Manchester United, Anthony Martial, mengungkapkan alasan dirinya senang bermain dengan menggunakan jersey Setan Merah. Walau musim ini jarang dimainkan, dirinya mengaku betah bermain di Old Trafford karena dukungan para fans-nya.
“Bagi saya, para suporter di pinggir lapangan membuat saya bermain di rumah sendiri. Hal tersebut membuat saya mudah untuk beradaptasi, dan betah di sini,” ucapnya dikutip Inside United.
Mantan pemain AS Monaco ini juga turut membandingkan sikap para fans Inggris dengan fans di Prancis. Menurutnya, para fans Prancis tidak sebaik dan seramah dengan apa yang ia terima kala bermain bersama skuat Manchester United.
“Penggemar di Inggris berbeda dengan para penggemar di Prancis. Walau Anda dikategorikan sebagai pemain terbaik di klub Anda, mereka akan mulai mencemooh Anda bila tidak mencetak gol dalam dua laga di sana,” tambahnya.
Martial merayakan golnya saat melawan West Ham di Piala FA ke tribun penonton.“Berbeda dengan di Inggris. Mereka akan terus mendukungmu untuk melakukan hal yang terbaik untuk klub, dan mereka. Hal tersebut membuat percaya diri saya tumbuh, memotivasi saya untuk dapat mencetak gol,” pungkasnya.
Pada bulan Januari lalu, pemain kelahiran 21 tahun silam itu hampir dipinjamkan ke Sevilla oleh Jose Mourinho, karena minimnya jam terbang pada paruh musim pertama sejak kedatangan sang pria Portugal ke Old Trafford. Namun dirinya menolak tawaran yang diberikan oleh Sevilla karena alasan para fans United yang dianggapnya spesial.
Pada musim ini, pemain yang diborong dengan harga 42,5 juta poundsterling atau sekitar Rp704,9 miliar hanya tampil 16 laga di ajang Liga Primer Inggris 2016/17. Dirinya juga hanya mencetak 3 gol dan 4 assists.